My Stupid Park Chanyeol
(Chapter 34)
The Royal Wedding
.
.
"you don't marry someone you can live with,
You marry the person you can't live without"
.
.
Happy Reading
One Month Later
Sepasang insan manusia yang sedang dipenuhi suka cita sedang dalam perjalanannya kesebuah butik ternama dikota mereka. Kedatangan mereka tidak lain untuk kembali memastikan kesempurnaan pakaian pernikahan yang akan mereka kenakan dua minggu lagi. Keduanya sangat detail dalam setiap hal dalam pernikahan mereka karena mereka tak mau ada kesalahan sekecil apapun dihari bahagia mereka nanti.
Bahkan dinginnya salju yang turun mengguyur kota Seoul selama empat bulan ini tidak menggoyahkan semangat mereka dalam perjalanan akhir untuk menyambut kehidupan mereka yang baru.
"kita sampai.." gumam sang namja menyadarkan yeoja yang tengah asik termenung disampingnya. Sang namja terlebih dulu keluar dari mobilnya dan berlari memutar untuk membukakan pintu bagi pasangannya.
"ish kau ini, sudah kukatakan berulang kali aku bisa membukanya sendiri Chanie. Lihatlah sekarang para pegawai butik itu jadi memperhatikan kita" omel sang yeoja yang tengah mempoutkan bibirnya. Chanyeol yang tak tahan dengan ekspresi menggemaskan sang pujaan hati hanya bisa terkekeh lalu melingkarkan tangannya pada pinggang ramping sang yeoja, "biarkan saja mereka memperhatikan kita. Aku ingin memperlakukan calon istriku dengan sangat istimewa dan aku ingin mereka tahu betapa berharganya dirimu bagiku, Baek" mendengar kata-kata cheesy yang keluar dari mulut Chanyeol sukses membuat Baekhyun tersipu malu dan salah tingkah.
Baekhyun-pun memilih berjalan lebih dulu, meninggalkan Chanyeol yang tak henti tersenyum melihat sikap menggemaskannya.
"selamat datang" sapa seorang pegawai yang membukakan pintu untuk Chanyeol dan Baekhyun.
"tuan dan nona ingin mengecek gaun sekali lagi bukan?"
"ah nde, apa sudah disiapkan?" sahut Chanyeol.
"Nde, mari ikuti saya"
Pasangan itupun mengikuti seorang pegawai yang tadi menyambut mereka. Sepanjang langkah kakinya Baekhyun merasa kesal tiap mendengar bisikan-bisikan dari para pegawai yang tak henti memuji kesempurnaan calon suaminya seperti, "lihatlah, dia sangat tampan, postur tubuhnya juga sangat bagus"
"benar, aku dengar dia juga pemilik Rolex SA, yeoja itu sangat beruntung"
Baekhyun tak bisa menahan dirinya lagi, ia harus menunjukkan jika Chanyeol hanya miliknya seorang. Baekhyun mendekati Chanyeol dan merangkul lengan Chanyeol dengan manja, lalu ia menyandarkan kepalanya pada bahu namja itu, "Chanie setelah ini kita makan malam ya?"
"ne Bee, anything for you" jawab Chanyeol dengan suara baritonenya yang menggetarkan hati setiap yeoja yang mendengarnya.
"Gomawo Chanie" Baekhyun tersenyum puas, dan dengan tampang yang terlihat angkuh ia berjalan mengangkat dagu saat melewati para yeoja yang menatap iri kepadanya, 'rasakan itu! hahaha'
KAMU SEDANG MEMBACA
My Stupid, Park Chanyeol!
Romance"Jadi ini yang namanya Seoul? Ternyata memang berbeda dengan suasana desaku. Tapi kenapa semua orang menatapku seperti itu? Ada yang salah dengan diriku? Meski begitu aku bersyukur bisa masuk kemari dan bertemu dengan seorang malaikat cantik, namun...
