My Stupid, Park Chanyeol!

Chapter 31 - Long Time No See

My Stupid Park Chanyeol
(Chapter 31)
Long Time No See

.

.

"And I'm here just like
I used to be
We were here in old days,
with you, with me"

.

.

Happy Reading

Sebuah pesawat jurusan Switzerland-Seoul baru saja mendarat dengan mulus dilapangan bandara internasional Incheon. Para penumpang secara bergantian turun dari atas pesawat dan berbondong-bondong untuk segera menemui keluarga mereka.

Seorang namja tampan berpostur bak seorang model tersenyum melihat sekelilingnya, ada sedikit perasaan sesak ketika melihat para penumpang dijemput oleh kawan-kawan atau kekasih mereka.

"Ch-Chanyeolie?"

Chanyeol tersentak mendengar suara lembut itu, ia sontak menatap lurus kedepan. Kedua mata bulatnya melebar dan dipenuhi airmata yang siapa menetes, "eomma, appa!" pekiknya seraya berlari dan memeluk kedua orangtuanya, "aku kembali eomma, appa, aku merindukan kalian"
"kami juga merindukanmu sayang" isak Ny.Park seraya memeluk erat tubuh jangkung putranya, sedangkan Tn.Park mengelus surai cokelat putranya, "kau berhasil nak, kami bangga padamu"

Chanyeol melepaskan pelukannya dengan raut sedih, "ya, tapi..aku kehilangan hal terpenting appa, eomma.."

"kau akan mendapatkannya kembali Chan, kau bisa menjelaskan semua saat kalian bertemu lagi, mm?" hibur Ny.Park membuat Chanyeol tersenyum, "gomawo appa, eomma, jika bukan karena dukungan kalian aku tidak akan seperti ini.."

"maaf mengganggu Mr.Park" keluarga itu menoleh kearah seorang namja dengan pakaian rapi yang tengah berbicara pada Chanyeol, "ne?"

"satu jam lagi anda diminta untuk datang ke perusahaan kita tuan, banyak hal yang harus diurus"

"ah baiklah, terima kasih"

"Chan apa tidak sebaiknya kau istirahat dulu?" cemas Ny.Park, namun Chanyeol hanya tersenyum ringan, "gwaenchana eomma, kalian pulanglah dulu aku akan bergabung saat makan malam"

"baiklah. Tapi jangan paksakan dirimu. Ok?" timpal Tn.Park dan Chanyeol mengangguk patuh.

"Maaf sebelumnya tapi jika boleh tahu siapa nama anda?" tanya Chanyeol pada namja yang masih berdiri disampingnya, "ah perkenalkan saya Yook Sungjae, Mr.David meminta saya menjadi asisten pribadi yang akan mengurusi keperluan Mr.Park disini"

"aah Mr.David, baiklah semoga kita bisa menjadi partner yang baik. Bangapseumnida, Sungjae-ssi"

"Ah nde Mr.Park" Chanyeol-pun tersenyum ramah kearah Sungjae.

Setelah mengambil semua barang bawaannya dan meletakkannya dibagasi mobil, Chanyeol beserta keluarganya segera melesat meninggalkan Incheon Airport. Tujuan pertama mereka adalah mengantarkan Chanyeol ke perusahaan barunya di Seoul.

Sepanjang perjalanan Chanyeol tersenyum memperhatikan dedaunan yang menguning berguguran dari rantingnya. Para pejalan kaki terlihat merapatkan mantel mereka agar hawa dingin tidak menembus masuk dan menyerang tubuh mereka. Chanyeol menurunkan kaca mobilnya dan menghirup udara musim gugur yang begitu menyegarkan baginya, 'aku kembali Bee, dan kini kita tengah menghirup udara yang sama. Apa kau bisa merasakan kehadiranku?'

.

.

My Stupid, Park Chanyeol