Sehun terus tertidur sambil meringkuk kedinginan didepan balkon dorm. Tiba-tiba pintu balkon dorm terbuka dan salah seorang member menghampiri Sehun yg masih tertidur.
"Yaakkk!!! Bangunlah Oh Sehun... Kau pemalas sekali!!! Tidak berguna sama sekali.. Cepat bangun dan bersihkan dorm!!! Kau harus berguna disini jika ingin tetap tinggal!!!" Ucap seseorang sambil menendang-nendang tubuh Sehun agar terbangun.
"Eohhh??? Umin hyung??? Aku...aku... kepalaku sangat sakit, hyung. Aku rasa aku sakit hyung" jawab Sehun pelan setelah terbangun dari tidurnya.
"Lalu kau pikir aku peduli? Cepat sana bersihkan dorm!!! Jangan banyak alasan!!! Kau ini semakin pemalas saja" ucap Xiumin lalu berlalu dari hadapan Sehun.
Sehun hanya menghela nafasnya pelan. Kemudian ia beranjak bangun dan masuk kedorm. Ia harus bersih-bersih dorm walaupun tubuhnya benar-benar sangat lemas. Ia mengambil sapu dan mulai menyapu semua ruangan di dorm. Saat Kau hendak melewati Sehun tiba-tiba.
"Hatchiii...." Sehun bersin tepat dihadapan Kai.
"Yaakkk!!! Oh Sehun!!! Kau menjijikkan sekali!! Apa kau sengaja eohh???" Ucap Kai tajam.
"Aku tidak sengaja Kai. Aku memang sedang tidak enak badan, jadi aku...."
Bughh...
Kai memukul tepat di pipi Sehun. Sehun mulai meringis kesakitan, sepertinya pipi Sehun akan lebam membiru nanti.
"Itu pantas untukmu... Sungguh menjijikkan terkena air liurmu yg najis itu... Jika kau berani lagi berbuat seperti itu padaku, aku jamin kau akan habis ditanganku!!" Ucap Kai sambil menarik kuat kerah baju Sehun, kemudian ia berlalu dari hadapan Sehun sambil menendang tong sampah sehingga sampah yg telah Sehun bersihkan kembali berceceran dilantai.
"Hikss... Apa salahku???" Sehun mulai menangis, ia mulai membersihkan sampah yg berceceran itu kembali.
"Yakkk!!! Apa saja yg kau lakukan Oh Sehun???? Kenapa daritadi belum selesai juga eohh??? Kau ini lelet sekali. Kita harus segera ke gedung agensi, jika kau lelet akan kami tinggal" ucap Xiumin kesal.
"Nde, hyung. Aku akan segera menyelesaikannya" Sehun buru-buru membersihkan dorm. Ia tidak mau ditinggal dan berakhir dimarahi pelatih, karena hyungnya itu akan beralasan jika Sehun telat karena bermalas-malasan saja di dorm dan tidak mau ikut latihan.
Setelah bersih-bersih dorm, Sehun bergegas untuk bersiap-siap, walaupun dia sakit tapi Sehun tidak boleh manja dan meminta ijin untuk absen dari latihan. Ia hanya tidak mau dibicarakan yg tidak-tidak oleh hyungnya dihadapan pelatih.
#############
Member EXO sudah sampai di gedung agensi mereka. Sehun tampak berjalan sedikit sempoyongan karena kepalanya sangat pusing. Sehun tidak sengaja menabrak tubuh Chanyeol yg ada disebelahnya saat berjalan. Tentu saja hal itu membuat Chanyeol kesal dan mendorong tubuh Sehun sampai ia terjatuh dan menyentuh aspal.
"Yaakk!!! Beraninya kau menabrakku eohh??? Jangan menyentuhku dengan tubuh menjijikkanmu itu!!!" Ucap Chanyeol lalu berlalu dari hadapan Sehun.
Sehun hanya meringis kesakitan dan mulai bangkit berdiri. Ia bisa merasakan jika siku tangannya perih, sepertinya sikunya terluka. Bahkan member EXO yg melihat Sehun terjatuh tidak mau membantunya sama sekali. Mereka seperti tidak menganggap Sehun ada, bahkan Kai dan Tao tertawa melihat Sehun jatuh dan terluka.
"Sehunnie gwenchana??" Donghae tiba-tiba menghampiri Sehun dan menuntunnya.
"Gwenchana, hyung. Gomawo"
"Mereka sudah keterlaluan, Sehunnie"
"Anniyo, hyung. Akulah yg salah" ucap Sehun pelan.
Sehun berjalan disamping Donghae, member EXO yg melihatnya hanya mendengus kesal. Mereka berpikir kenapa Donghae mau berteman dekat dengan anak hina dan menjijikkan seperti Sehun.
KAMU SEDANG MEMBACA
POOR MAKNAE (COMPLETED)
FanficKisah tentang dibalik layar panggung member EXO. Tentang perilaku mereka sehari-hari yg menyimpan sebuah rahasia dari publik Tidak semua apa yang publik lihat adalah kenyataan, dibalik semua yg ditunjukkan member EXO kepada publik,, itu hanya sandi...