Part 21 "RISYAAAAA!!!"

67 6 3
                                    

"Diana" ucap Kevin yang masih melihat kearah perempuan itu. Risya masih terdiam karena dia memang tidak tahu siapa perempuan itu. Kevin memandang kearah ibunya dengan tatapan meminta penjelasan.

"Eh kalian udah dateng, duduk sini dulu" ucap Anna untuk mencairkan suasana.

"Nggak usah ma, Ris ayo ikut aku" ucap Kevin yang langsung pergi meninggalkan ruang tamu dan tangannya masih menggenggam tangan Risya.

"Napa sih vin? Nggak sopan tau" ucap Risya yang tangannya sudah dilepaskan oleh Kevin.

"Biarin aja" ucap Kevin datar yang kini sudah duduk di ayunan dekat kolam renang. Risya langsung duduk disebelahnya.

"Kamu ada masalah? Tadi itu siapa?" tanya Risya sambil menatap wajah Kevin. Kevin memandangi kolam renang dengan tatapan kosong.

"Tadi itu cewek yang mama mau jodohin ama aku" ucap Kevin sambil membalas tatapan Risya. Risya langsung membuang muka.

"Aku juga nggak ngerti ama mama, padahal kan aku udah punya kamu" ucap Kevin sambil menggenggam tangan Risya.

"Kamu nurut aja ama mama kamu, mungkin mama kamu kurang cocok ama aku. Aku balik dulu ya, ntar malem aku balik lagi buat ngajarin Arin" ucap Risya sambil beranjak dari duduknya dan akan pergi meninggalkan Kevin tetapi tangannya dicekal oleh Kevin.

"Sya, aku nggak mau kalo nikah ama dia sya" ucap Kevin dengan tatapan seperti takut kehilangan.

"Tapi kamu cocok ama dia, dia cantik dan lebih baik dari aku. Aku mohon kamu turutin kemauan mama kamu" ucap Risya sambil menahan tangisnya.

'Kamu nggak tau vin! Bentar lagi aku juga udah nggak ada di muka bumi ini!' batin Risya.

"Dia nggak akan bisa gantiin kamu sya. Aku cuman mau sama kamu. Cinta itu nggak bisa dipaksain dan nggak bisa digantiin!" ucap Kevin.

"Maaf vin, tapi aku mohon mulai sekarang jauhin aku! I can't tell you what it really is. Tapi mungkin dalam beberapa minggu lagi kamu akan tau apa maksud aku dari semua ini" ucap Risya yang tidak terasa pipinya sudah dibanjiri dengan air mata.

"Aku cuman nggak mau kamu terlalu terpukul sendirian, aku mau ada yang gantiin aku disaat mungkin kamu udah nggak bisa disisiku lagi" lanjutnya.

"Tapi sya, kamu belom jawab pertanyaan aku tentang perasaan kamu!" ucap Kevin.

"Oke aku jawab sekarang, aku benci banget sama kamu! Jangan pernah tanyain hal itu lagi karna aku benci sama kamu!" ucap Risya, Kevin sangat terpukul dengan perkataan Risya. Risya langsung pergi meninggalkan Kevin yang masih membeku di tempatnya.

Maaf vin batin Risya.

"I don't need time to find another lover, but I want you" ucap Kevin setelah kepergian Risya dari hadapannya.

"Aaaaarrggghhh" teriak Kevin sambil mengacak rambutnya frustasi.

"Oke kalo itu maumu sya" ucap Kevin sambil menatap langit yang sudah mendung.

Risya tanpa berpamitan dengan Anna karen tidak tau keberadaan Anna dan langsung pulang dengan taxi yang lewat depan rumah Kevin.

@apartemen Risya

"Maafin aku vin!! Aku cuman mau pengen ada yang gantiin aku saat aku udah nggak disini lagi" ucap Risya disela tangisannya. Risya memainkan lagu dari handphone-nya untuk mengisi kesepiannya. Risya tertidur dengan handphone yang masih memainkan lagu galau.

#sore hari

"Woaaah!!! Jam berapa nih?" ucap Risya yang terbangun dari tidurnya dan langsung melihat kearah jam dindingnya yang menunjukkan pukul 6 sore.

Dilemma...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang