Chapter 43 (Standbyme)

5.3K 246 3
                                    

saat ali keluar dari ruangan itu,mata nya terbelalak saat mendapati 4 orang sahabat nya berdiri di hadapan nya.

"eu..kalian disini,lagi ngapain?sorry gue tad.."

"ada apa li?Apa yang terjadi sama prilly?"

ali terdiam saat mendapati pertanyaan yang keluar dari mulut itte.

"ali kita denger semua obrolan lo sama dosen di dalem,ali please dimana prilly?"kata salsa menarik-narik lengan ali.

"Li,plis jangan ada yang di tutupin li,kita juga sahabat prilly,lo jangan egois dong.."

"vin gue gak egois!"

"ya terus apaan?lo gak mau kasih tau dimana prilly?hah apa itu bukan egois,menurut lo cuma lo aja yang boleh tau keadaannya"bentak kevin.

"vin udah vin..lo tenang"tenang kirun.

"lo semua pengen tau keadaan prilly?"

"iya li.."

"ikut gue"ucap ali lalu berlalu.

salsa dan yang lain sempat terdiam namun dengan cepat mereka langsung mengikuti ali.

mereka memasuki mobil ali,namun lain dengan kevin dan kirun yang lebih memilih mengikuti dari belakang dengan sepeda motor nya masing-masing.

"li kita mau kemana si?"ucap salsa yang terduduk di bangku belakang.

"lo bakal tau nanti"balas singkat ali dan kembali menyetir.

"tapi prilly baik kan?"tanya itte yang hanya ali balas dengan senyuman singkat nya.

lalu hanya keheningan yang terjadi di antara mereka.

***
sesampai nya di depan sebuah gedung tinggi yang bernama kan " Rumah Sakit Pondok Indah" ali langsung memarkirkan mobil nya.disusul oleh kevin dan kirun.

mereka pun turun dari kendaraanya masing-masing.

namun tiba-tiba wajah ke empat teman nya ini berbeda,mereka saling mengedarkan pandangannya dan masih berdiri mematung.

ali yang menyadari bahwa teman-temannya tak mengikuti langkah nya langsunh terhenti dan memutarkan tubuh nya.

"hey,ngapain pada diri disitu,ayo"teriak kecil ali di ambang pintu rumah sakit.

merekapun langsung melirik ali dan berlari kecil menghampiri nya.

"li ko lo ajak kita kesini?"tanya kirun.

"iya li,gak lucu deh"tambah itte.

"gue gak ngelucu,Udah deh ngikut aja ngapa sih"balas ali diiringi tawa kecil nya.

lalu ali kembali melanjutkan langkah nya dan kali ini di susul ke empat sahabat.

sepanjang lorong kirun,itte,salsa maupun kevin terus tak henti nya bertanya pada ali,namun ali sama sekali tak menghiraukan nya.

sesampai nya di sebuah ruangan mereka menghentikan langkah nya.

"li plis li ngapain si kita kesini?Li kita mau ketemu sam prilly bukan.."tiba-tiba ocehan salsa berhenti saat ali membuka pintu ruangan itu.

Mata kirun,Kevin,salsa juga itte seketika membulat sempurna saat mereka mengalihkan pandangannya menatap ke dalam ruangan.

ali hanya menunduk sembari memegang knop pintu itu.

Rasa Terkejut,Tak percaya,Pilu bercampur satu di hati mereka,Apa yang kini mereka lihat nyata?Seseorang yang sendari tadi mereka cari terbaring lemah dengan alat-alat rumah sakit.

STAND BY METempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang