Chapter 3

79 36 14
                                    

Malam adalah waktu yang paling aku tunggu, karena bisa berkumpul bersama keluarga. Kali ini kami menonton film India yang sedang booming, ceritanya lucu sekaligus mengharukan.

Aku dikagetkan dengan suara handphoneku, tanda ada pesan yang masuk. Hal yang selalu mengganguku saat sedang menonton film.

"Siapa sih?" gumamku sambil mengambil handphone yang ada di meja dan berjalan pelan masuk ke kamar

Aku sempat kaget melihat nama orang yang muncul dilayar handphoneku. Tumben sekali Patra mengirimkan pesan kepadaku.

- Malam 18.30

-Malam juga, ada apa ya? 18.31

-Gini put aku mau bilang sesuatu 18.32

-Mau bilang apa? 18.32

Aku mulai deg-degan membaca pesan dari patra.

-Mau bilang cinta tapi takut
salah..bilang tidak ya😘 18.33

Ah.... aku serasa ingin terbang, aku langsung menatap diriku di depan cermin. Tak menyangka jika pipiku langsung memerah dan aku sangat menikmati ini sampai pesan kedua masuk.

-Oy... aku hanya bercanda atuh,
aku hanya ingin menanyakan
bagaimana cara mencari
fungsi kuadrat dari soal
no.2 ? 18.40

Aku merasa bodoh. Ternyata aku terlalu Baper sehingga lupa kalau itu hanya sebuah lirik lagu. Aku sempat berpikir kalau Patra sudah menembakku.Padahal,ah sudahlah x_x
Aku pun mengajarinya lewat sms...

***

-Bagaimana? sudah mengerti, kan? 19.00

-Yaya... lumayan beb ^^ 19.01

-kok lumayan sih? sudah capek-capek ngetik ngejelasin padahal kamu ngak ngerti -,- 19.03

-Aku ngerti kok beb. Jangan ngambek dong 😘 19.04

-Beb bab beb bab... kamu pikir
aku ini pacar kamu --" 19.05

-Siapa tahu di kemudian hari
kita bisa menjadi sepasang
kekasih ^_^ 19.06

Aku sudah tidak terpengaruh lagi dengan gombalannya yang seperti itu, itu sudah basi bagiku.

-oh 19.06

What? cuman read doang nggak di balas. Dasar tukang php tapi.. Tunggu dulu?!. Mengapa aku harus mengatakan dia tukang php?ah entahlah lebih baik aku tidur,lagi pula film Indianya sudah habis. Dasar pengganggu --

Aku langsung merebahkan badan kekasur. Tiba-tiba terdengar suara notification dari handphoneku. Aku tak memperdulikannya,aku langsung memejamkan mata dan mencoba untuk tidur.Tapi entah kenapa aku berharap itu adalah pesan dari Patra.

******

Jangan Lupa di vomment..
Thanks For Reading

UragirimonoWhere stories live. Discover now