Dear You

[S U J E O N G]

Warning!!!

It's not a part of the fanfict

Happy reading😜

Hari ini, lebih tepatnya tanggal 19 November 2013 adalah hari yang spesial bagi seorang gadis yang merupakan anak kedua dari keluarga Ryu. Ya, hari ini merupakan hari kelahiran nya dan lebih tepatnya lagi hari ulang tahun nya untuk yang ke tujuh belas!

Banyak orang yang mengatakan bahwa di hari ulang tahun yang ketujuh belas akan terasa berbeda karena ia akan menjadi pribadi yang lebih dewasa lagi. Mereka bilang kalau yang ketujuh belas merupakan yang paling spesial ㅡselain yang pertama tentu saja. Namun entah kenapa Sujeong berpikiran berbeda hari ini. Gadis itu sibuk menatap langit-langit kamarnya yang berwarna putih, tak memiliki niat sedikitpun untuk berjalan keluar kamar sekedar menghirup udara segar. Badan nya terasa begitu lemas. Hari ini merupakan hari terbosan yang pernah ia rasakan. Sampai sekarang belum ada sama sekali yang mengucapkan selamat ulang tahun padanya. Bukankah hal itu sangat mengesalkan?

Bahkan orang tua serta Kakak perempuannya pun tidak menghampiri Sujeong yang sudah jelas-jelas masih berdiam diri di kamar pink kesayangannya, ditambah lagi pada hari ini tidak ada kegiatan belajar-mengajar yang di karenakan guru-guru sedang mengadakan rapat akhir semester. Rasa bosan Sujeong kian menjadi ketika ia menekan salah satu tombol di ponselnya dan tidak sama sekali menampakkan notification. Bahkan Taehyung yang jelas-jelas merupakan pacarnya saja belum mengucapkan selamat ulang tahun pada nya. Bukankah hal tersebut mengesalkan?

Dengan langkah di sentakan Sujeong berjalan keluar kamar nya. Perut nya sudah demo meminta untuk diisi dan bukan suatu kebiasaan yang baik jika ia meninggalkan waktu sarapan nya. Setibanya ia di lantai dasar ia tak sama sekali merasakan kehadiran siapapun. Ayahnya sudah pasti kerja, Kakak perempuannya pun sepertinya sedang ada jadwal kuliah namun apa yang terjadi pada ibunya? Masa iya ibunya ikut kerja? Setahu Sujeong Ibunya memang senang berpergian. Sudahlah lebih baik Sujeong memikirkan perutnya dahulu.

Beberapa menit kemudian Sujeong sudah selesai dengan sarapannya dan sudah pula membersihkan piring serta perlengkapan lainnya yang tadi di pakai. Gadis itu kembali mengecek ponselnya, siapa tahu saja ada notif setidaknya dari temannya. Namun naas ponselnya benar-benar sunyi bak perpustakaan. Jangankan ada yang men chat bahkan grup kelas nya yang biasa ramai saja sekarang tidak terdapat chat masuk satupun.

Sebenarnya pada kemana sih?

Sujeong mengerucutkan bibirnya. Sungguh, perasaannya sekarang sangat-sangat tidak bisa di definisikan. Ada rasa kesal, kecewa, sedih dan sebagainya. Rasa Nya sungguh campur aduk. Akhirnya Sujeong memilih untuk men chat Yein, setidaknya agar ponselnya tidak terlihat begitu kosong.

Line

Yein

Yeinnn
Read
8:07am

Apa kak?
8:11am

Main yuk, aku bosan
Read
8:12am

Maaf Kak, aku gak bisa. Ada janji nanti sama Jungkook, maaf ya kak);
8:14am

Oh yasudah, have fun.
Read
8:14am

Maaf ya Kak);
8:14am

Pupus sudah harapan Sujeong untuk memperbaiki moodnya yang kian memburuk, dengan berat hati ia melangkah kembali ke kamarnya dan memilih untuk beristirahat sejenak. Bisa saja ketika dia terbangun teman-temannya sudah mengingat hari ulang tahunnya.