Arrgh!!! [05]

49 5 0
                                    

Wajahnya yang tenang perlahan berubah menjadi marah dan siap memakan orang yang ada disekitarnya.

"Hei apa yang kau lakukan!! Ini sangat sakit!! Apa kau tega melihat pacarmu merasakan sakit hah!!" Bentakku pada Devian dan melepaskan tanganku dengan paksa dari genggamannya yang amat kuat itu.

"Pacar? Hahaha.... kamu lucu banget sih"

Dia ketawa? Apa yang lucu? Bukannya dia yang memaksaku untuk menjadi pacarnya? Oh sh*t!!

"Aku nunggu kamu kayak orang bego. Aku cari kemana-mana kamu gak ada. Dan ketika aku udah ketemu. Pacar kesayangan aku malah lagi mesra-mesraan dan ketawa sama cowok lain."

"Kamu cemburu?" Ucapku dengan suara yang lembut. Sangat lembut seperti terdengar sedang berbisik.

"Kamu nanya aku cemburu?"

Belum sempat aku menjawab pertanyaannya, Devian sudah pergi meninggalkanku sendirian. Tak ada niatan sedikitpun untuk mengejarnya. Salahku apa? Toh dia juga tidak benar-benar mencintaiku.Dia hanya menyukai wajah dan statusku. Tidak lebih dan tidak kurang.

Kau bersikap seolah kau benar-benar mencintaiku. Apa ketika aku menjadi perempuan biasa dan jelek kau masih mendekatiku? Masih protective denganku? Hah. Aku tak yakin.

*****

Because Love Not Need a ReasonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang