02. 自来也とナルト (Jiraiya Dan Naruto)

2.5K 108 21
                                    

Pairing : Naruhina
Genre : Random
Rate : Teen
Warning : Typo
Disclaimer : Kishimoto Masashi 岸本斉史





.
.
.
~Jiraiya to Naruto~

"Naruto-kun" Gumam Hinata pelan dengan menutup matanya disertai senyum manisnya

Hinata menatap pantulan dirinya yg ada di cermin, sesekali dia tesenyum senyum melihat pantulan dirinya yg terkadang merona di cermin yg berada di depannya

"(akhirnya, perasaanku terbalaskan juga oleh kamu, Naruto-kun)" ucap syukur Hinata dalam hati dengan senyumnya yg masih setia tersungging di bibirnya

ia beranjak dari duduknya, ia langkahkan satu persatu kakinya pergi menuju ke pintu keluar kamarnya untuk pergi ke ruang makan dimana saat ini keluarganya sedang sarapan pagi bersama

...

langkah demi langkah ia langkahkan menuju ruang dimana Chichi,Itoko, dan Imoutonya menunggu dirinya saat ini
(ayah, Sepupu, Adik)

Hinata ditunggu oleh keluarganya bukan berarti karena ia telat bangun atau malas untuk bangun pagi, Hinata sudah terbiasa membantu para maid keluarga utama hyuuga ichizoku, jadi karena itulah ia sering sedikit terlambat untuk memakan sarapannya bersama para keluarganya

ia menarik kursi kiri disamping Hanabi, ia sedikit maju dan mendudukkannya dirinya diatas kursi kayu itu. sebelum menyantap makannya, ia sempatkan dirinya menapakkan kedua telapak tangannya didepan dada selaras dengan kepalnya yang ber-ojigi 25°
"ittadakimasu"

waktu makan terasa sangat hening, tidak ada yg berkeinginan membunuh keheningan yg membosankan itu, begitulah peraturan dalam hyuuga ichizoku, hanya ada rasa sopan dan tanpa sedikitpun sikap manja

Setiap hari setelah semua sudah selesai dengan makannya, Hinata akan membantu para pelayannya untuk mencuci piring piring kotor itu,
sifat lemah lembut dan baik Hinata kebanyakan diturunkan oleh sang ibu Hyuuga Hikari 日向ヒカリ, bahkan fisik hinata 80% lebih mirip dengan Hikari daripada Hiashi

...

Skip.

"(ah..bukankah aku ingin kerumah Naruto-kun untuk berangkat ke akademi bersama?)"

"Hinata!" Hinata menghentikan langkahnya dan segera menolehkan pandangannya ke belakang pada seseorang yg memanggilnya tadi, ia mendapati Tou-samanya yang ia rasa memanggil dirinya

"T-tou-sama ka?....D-doushita no?" jawab hinata dengan menggengamkan satu tangannya di depan dadanya

"kau terlihat sangat senang pagi ini...apa terjadi sesuatu?" meski wajah Hiashi terlihat sangat sangar dan datar didepan kebanyakan orang tetapi ia akan tidak akan pernah mengacuhkan anak anaknya meskipun itu hanya sekedar menyapa dan sedikit basa basi

"n-..na-..nandamonai" sekarang Hinata semakin gugup dan reflek menautkan kedua jari telunjuknya dudepan dadanya
(tidak ada)

"kau tidak pandai berbohong..... apakah ada hubungannya dengan Naruto?" tanya Hiashi tepat sasaran

"e-eeeeh?" wajah merona Hinata yg tertunduk langsung mendongak mendengar ucapan dari ayahnya

"Tou-sama sudah tahu kalau Naruto adalah kekasihmu"

"b-...ba-bagaimana T-tou-sama tahu I-itu?" wajah Hinata langsung merah padam seolah semua darahnya teralir ke kepalanya

Mirai No Unmei (Takdir Masa Depan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang