15. 木の葉の破壊開始している (Awal Kehancuran Konoha)

821 68 35
                                    

Pairing : Naruhina
Genre : Random
Rate : Teen
Disclaimer : Kishimoto Masashi 岸本斉史
NB : 11.500+ Kata, yg kuat bacanya





.
.
.
~Konoha no hakai kaishiteiru~

"Sudah saatnya memulai pembalasan" ujar Naruto seraya berdiri dari pertapaannya setelah mengisi Sennin no Chakura-nya

ia sedikit membungkuk kemudian mengambil makimono yang baru selesai dipelajarinya lagi. ia kembali menggulung makimono itu seperti semula dan meletakkannya di rak bagian paling atas disampingnya.

ia berjalan mendekat pada dinding bagian sebelah utara yang tidak jauh darinya, tangan kanannya menyusup pada jubah bagian kanannya kemudian mengambil makimono putih yang ia letakkan di wadah Shuriken-nya, makimono itu dibukanya melalui ikatan tali merah yang melingkari makimono itu

Naruto memandang dinding itu mulai dari arah kiri bagian bawah secara perlahan untuk memilih peralatan yang akan dibawa-nya. di dinding itu terdapat beragam senjata Shinobi yang khusus dipergunakan dan dibuat oleh para anggota klannya sendiri. mulai dari kamen, kunai, bokken, kapak, shuriken kage fusha, kibaku fuda, Katana panjang dengan dua mata katana, dan beberapa fuda fuuin

ia mengamati beberapa katana panjang dan besar yang menempel pada dinding bagian tengah atas di samping kirinya. diambilnya satu katana biru panjang dengan gagang yang terbuat dari emas berbentuk persegi panjang sedikit melengkung
"mungkin ini tidak perlu...lagipula aku sudah memiliki Uzu no ken" ujar Naruto kembali menempelkan katana itu pada penyangga katana yang tertempel pada dindingnya

ia melirikkan matanya pada dinding pojok kanan atas, disana ada kamen amaterasu no megami, shinigami dan beberapa kamen hewan
"sepertinya aku hanya ingin memilih kamen saja" ia melangkahkan perlahan kakinya menuju dinding bagian kanan dengan pandangannya yang masih fokus pada beberapa kamen yang akan dipilihnya
(topeng dewi amaterasu, dewa kematian)
ia menghentikan langkahnya didepan kamen seorang megami yang dibentuk dengan rupa yang terlihat sangat menyeramkan, dagu dan hidung kamen itu sedikit panjang meruncing kebawah, bagian bawah matanya berwarna hitam tebal hingga melingkar pada kelopak atasnya. kedua telinganya memanjang sedikit runcing seperti dua tanduk merah diatasnya (dewi)

tangannya terulur dan memegang kamen itu kemudian menatapnya didepan wajah dengan sedikit membolak baliknya
"ini cukup bagus....aku pilih ini sa-.." Naruto menjeda ucapannya saat ekor matanya tidak sengaja melihat sebuah kamen berbentuk wajah kitsune dipojok kanan bawahnya yang terselip dibelakang rak makimono Fuuinjutsu ukuran besar

ia terus menatap kamen kitsune dipojokannya seraya mengulurkan tangan kirinya utuk meletakkan kamen amaterasu no megami pada dinding lagi. ia berjongkok kemudian sedikit menunduk dan perlahan menggapai kamen yang tidak sengaja dilihatnya tadi

Naruto menyenderkan punggungnya pada dinding disampingnya seraya meletakkan makimono putihnya
"Kamen ini?...sama seperti kamen yang terakhir kali kupakai saat masih berada di konoha" Gumam Naruto memandang kamen itu di pangkuan lutut kirinya

Kenangan menyedihkan kembali terngiang dalam ingatan Naruto. matanya semakin memerah gelap dengan menngkilatkan cahaya kebenciannya yang masih terus ia pendam selama ini. tidak lama, air mata darah mulai mengalir dari putih matanya yang menghitam karena sisi gelapnya sendiri
"khekhekhe...tunggulah pembalasan dariku...hari ini, hanya masih permulaan untuk kalian"

Mirai No Unmei (Takdir Masa Depan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang