Author POV
Setelah itu semuanya makan sambil mengobrol-ngobrol mereka bercerita, tertawa, bercanda, dan terkadang saling mengejek juga. Tak terasa pun mereka sudah harus pulang ke rumah masing masing, setelah saling berpamitan merekapun pulang ke rumah masing masing. Tersisalah Calvin dan Camela berdua. Di satu sisi masih ada yang tidak percaya dengan kejadian barusan.
"Huft.. apakah ini sudah jalan terbaikku? Apakah cinta itu tidak seburuk yang kupikirkan?"Batin Camela.
"Umm Calvin Thanks for today"Kata Camela.
"Yup, your welcome"Balas Calvin tersenyum ramah.
"What now?"Tanya Camela.
"Yuk kita pulang, sebenarnnya aku masih ingin berlama lama bersamamu tapi nanti aku dibunuh oleh kakak kakak mu yang over protective itu"Kata Calvin sedikit mendramatisirnya.
"Haha.. kamu bisa aja, nanti kulaporkan kepada mereka"Kata Camela bergurau.
"Jangan dong apa kamu mau pacarmu yang tampan ini dibunuh?"Tanya Calvin yang juga bergurau.
Deg.
Pacar?Apakah aku sekarang memang sudah menjadi pacarnya? Umm maksudku apakah dia tidak akan seperti mantan-ku itu err.. aku gerah mengatakannya mantanku,Batin Camela.
"Hey apa kamu melamun?"Tanya Calvin sambil mengibas-ngibaskan tangannya di depan wajah Camela.
"oh umm aku hanya kecapean vin mungkin kita bisa pulang sekarang"Kata Camela berbohong.
"Oh iya kamu memang lelah sepertinya, mari kita pulang"Kata Calvin.
Mereka pun pulang, Calvin dengan hati yang berdebar debar senang tetapi berbeda dengan Camela yang entah bingung dengan semua ini.
-----
Sesampainya di rumah Camela, Calvin langsung pamit ke Camela karena iya tahu bahwa Camela sudah lelah.
"Umm.. mela aku balik ya"Pamit Calvin.
"Ya, hati-hati di jalan"Kata Camela sambil melambai-lambaikan tangannya.
Setelah Calvin pergi Camela langsung masuk ke dalam rumah besar milik keluarga Bernadetho itu. Baru saja dia ingin menenangkan diri, sekarang sudah diganggu lagi oleh kakak-kakaknya.
"ciee yang baru jadian..."Goda Agatha.
"Diem deh kak"Kata Camela sewot, gak tau kenapa dia masih bingung dengan semua ini.
"Lah sewot amat dek"Kata Agatha.
"udah tha adek lo lagi bete dibuat tambah bete.."Kata Alex mencegah keduanya bertengkar.
"Lah kok bete sih harusnya kan seneng baru jadian dek"Kata Agatha.
"Gak tau deh kak aku bingung, duluan yah kak"Kata Camela lalu segera ke kamarnya meninggalkan kedua kakaknya yang masih bingung.
Setelah di kamar Camela termenung dengan apa yang baru terjadi.. dia bertanya-tanya apa ini? kenapa dia merasakan senang? kenapa indah rasanya? kenapa berbeda? apa cinta sebegini indahnya kah? apa--- lamunannya terputus karena ada suara ketukan pintu dari luar kamarnya.
"Dek boleh kakak masuk?"Tanya Alex dari luar.
"Emm silahkan kak"Kata Camela tanpa bergeming dari tempatnya.
Alexpun masuk lalu duduk di samping adiknya itu.
"Gue tau dek lo pasti bingung dengan apa yang terjadi, gue tau lo masih inget semua trauma lo dek tapi ini semua nyata mungkin gue emang ngerti dek tapi gak semua orang tau dek jadi cobalah menatap apa yang ada di depan, gakk usah unget trauma lo lagi dek"Kata Alex menepuk pundak adiknya lalu pergi.
Gue tau kak tapi ini semua sulit,Batin Camela.
Tiba-tiba saja telpon Camela berbunyi dan menunjukkan cowok yang sedari tadi ia pikirkan.
Calvin is calling..
"Halo sayangku"Sapa Calvin di seberang sana.
"Gak usah gitu deh vin aku geli dengernya tau gak sih"Balas Camela.
"Hehe bercanda mela"Kata Calvin sambil terkikik kecil.
"Oh iya ada pa nelpon malem malem gini?"Tanya Camela.
"Sebenarnya sih hanya mau memastikan kalau princessku udah tidur atau belom"Kata Calvin membuat pipi Camela merona.
"Apaan sih vin lebay deh kamu"Kata Camela yang masih tersipu malu.
"Tapi sayang kan"Goda Calvin.
"Ihh apaan sih kepedean tau gak sih"Kata Camela yang pura-pura kesal.
"Ciee ngambek.."Goda Calvin.
"Ihh kalo emang gak penting aku tutup aja deh"Kata Camela yang sudah mulai kesal.
"Eh jangan dulu aku mau ngomong"Kata Calvin mencegah Camela menutup teleponnya.
"Ayo buruan ngomong.."Kata Camela.
"Ciee kepo ciee.."Goda Calvin lagi.
"Vinnnn"Kata Camela memperingatkan.
"Iya deh iya, aku mau bilang Terima kasih sudah ingin menjadi pacarku semoga dengan ini kamu bisa melupakan masa lalu mu dan membuat cerita baru tentang kita berdua, jangan takut aku akan selalu disisimu mencoba menjadi seseorang yang penting dalam hidupmu, aku akan menjagamu, melindungimu, dan akan selalu ada disaat kamu membutuhkanku, sekali lagi Thanks for your love"Kata Calvin engan serius.
"Terima kasih juga karena mau menerimaku apa adanya, maafkan aku yang sekarang ini mungkin belum dapat mencintaimu seperti kamu mencintaiku tetapi aku akan mencobanya, mencoba memberikan yang terbaik untukmu, dan kumohon tepatilah janji-janjimu jangan membuatku kecewa karena aku tak ingin cintaku gagal lagi kumohon jaga perasaan ini"Balas Camela.
TAMAT
QUOTES dari ceritaku:
"Jangan takut membuka hati untuk seseorang, Jangan terpuruk hanya dalam masa lalu tetapi berjuanglah menujuh masa depanmu, Jangan hanya meliat yang dibelakang saja karena kita bukan mau mundur tetapi kita semua ingin maju mencari jalan yang lebih baik, karena tanpa adanya masa lalu tidak akan ada masa depan jadi mari jalani masa-masa kalian lupakan yang sudah terjadi dan ingat di depan masih banyak hal yang akan terjadi"
"Cinta itu tidak buruk kok hanya saja kadang kita yang terlalu berharap sehingga membuat kita menyalahkan cinta, padahal jika kita sudah mendapatkan cinta kita pasti akan mengatakan kalau cinta itu indah"
"Jangan menyalahkan sesuatu yang belum tentu salah karena bisa saja kamu yang salah menggunakannya"
"Jangan menyianyiakan seseorang karena bisa saja saat kamu menyianyiakannya ada orang yang merebutnya dan disaat kamu baru sadar semuanya terlambat"
"Sahabat itu tidak membeda-bedakan sahabatnya dan selalu mendukung apapun keputusan temannya"
*****
Maaf yah ceritanya ambur adul..
Emm, sampai sini aja yah ceritanya..
Aku buat cerita ini hanya tujuan untuk menghibur diri dengan berimajinasi sih..
Jadi maaf kalau imajinasiku tidak menghibur kalian hehe..
Mohon maaf atas segalanya yah..
Aku berencana untuk membuat cerita baru lagi tentang kehidupanku tetapi masihku pikir-pikir dulu sih..
See ya at the next story kalau aku buat yah hehe...
Thanks untuk yang senantiasa membacanya dari awal..
KAMU SEDANG MEMBACA
Camela Story's
Teen FictionApa itu cinta? hmm.. cinta itu hal yang dapat membuat kita sakit,lemah,dan terpuruk dalam luka -Camela Brigitha Bernadetha Cinta itu satu kata lima huruf tapi banyak makna.Makna cinta bagi seorang Camela Brigitha Bernadetha adalah hal yang dapat...