Hujan tak seburuk yang aku kira
Hujan adalah pembawa kedamaian hati dan jiwa10 menit, sejak kebarangkatan dari warung lalu ke toko penjual jas hujan dan sekarang melanjutkan perjalanan kembali , aku belum melontarkan sepatah kata apapun pada Aldi. Begitu juga sebaliknya.
"Van....?"
"Iya?"
Akhirnya dia mengucapkan sesuatu."Kok diem aja sih?"
"Bingung mau ngomong apa. Lagian hujan. Susah."
Hening sejenak.
"Masih jauh nggak sih, Di?"
"Lumayan sih. Kenapa?"
"Dingin."
Tiba-tiba saja dia menghentikan motornya di depan minimarket.
"Kok berhenti?" tanyaku heran.
"Lepas jas hujanmu!"
Tanpa banyak bicara, aku melepas jas hujanku yang sekali pakai itu. Tanpa bawahan dan hanya atasan yang menutupi sampai bagian lutut. Aldi juga melepaskan jas hujannya.
"Nih... Pake jaketnya. Bawahannya kamu aja yang pake." menyodorkan jaketnya dan bawahan (celana) jas hujan yang ia bawa.
"Terus?? Kamu pake atasan aja?"
Dia tidak menjawab. Ohh...tunggu. Dia memang tidak menjawab, tapi dia tersenyum padaku. Aduhh... Senyuman itu lagi?? Kalau ini terus berlama-lama, aku benar-benar bisa salah tingkah.
"Ayok naik."
Deg....deg....deg....
Sejak saat itu aku mulai suka hujan. Hujan yang menemani perjalanan ini. Hujan memberi kesempatan untuk aku dan Aldi berbicara. Sepanjang perjalanan, setelah kajadian yang baru saja terjadi, aku bisa tertawa bersamanya. Membicarakan hal yang konyol. Tapi itu menyenangkan.
Siapapun yang melihat kita
Mungkin kan mengerti
Dan membaca yang telah tersirat
Diantara kita
Ingin selalu aku dekatmu
Engkaulah kamuku...Jika boleh aku menyesal akan ucapanku, aku ingin merevisinya. Aku ingin kalian tau, bahwa aku benar-benar menyukai hujan. Apapun yang terjadi, aku tidak akan mengutuk hujan lagi.
![](https://img.wattpad.com/cover/91140375-288-k830541.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Let It Flow
De TodoSetiap kisah kita adalah seperti melodi-melodi yang mengalun dalam perjalanan hidup. Bersama suka, duka,cinta,persahabatan,ataupun kehidupan itu sendiri. Tetap berbagi kebahagian dan senyuman bersama keluarga, teman , sahabat, kerabat ataupun orang...