Kisah seorang gadis, awal masuk SMA dan menentukan dua pilihan yang sangat bimbang.
Dan ujian perkataan-perkataan yang tidak enak setelah dia mengambil keputusan tersebut.
Bisa dia sabar dalam menghadapi setiap perkataan-perkataan tersebut? Dan memb...
X.3 adalah kelas yang aku duduki sekarang, wali kelas ku adalah Bu Shinta, beliau juga lah guru yang akan mengajar kita tentang pelajaran KWH (kewirausahaan). Dia guru yang ter...ter...enak deh pokoknya. Bisa diajak bercanda, tapi kalau waktunya serius ya serius. Paling gak, Bisa menyesuailan dengan waktulah pokoknya.
Aku juga memiliki teman dekat, yang diberi nama ZEGA (Zira, Erika, Gilsha, dan Alisha) diambil dari huruf depan kita masing-masing. Banyak teman-teman yang menjuluki kita dengan julukan Jilbabers lovers.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dikelas sepuluh inilah, minimal aku bisa merasa kan bagaimana rasanya kalau aku ambil jurusan IPA dan bagaimana nanti kalau aku ambil jurusan IPS.
Karena dikelas 10 ini masih bersifat netral, kita masih belajar kedua nya. Belajar IPA iya, IPS pun iya.
Nanti kalau udh kelas 11 baru adanya penentuan antara IPA or IPS? Melalui proses ujian, nilai sehari-hari, dan hasil psikotes.
Jujur sampe sekarang aku masih bingung mau milih IPA atau IPS? Dua-dua nya memiliki kelebihan dan kekurangan nya masing-masing.
Kalau IPA. Fisika nya susah banget, apa lagi gurunya baperan gitu, salah dikit ngambek gak mau ngajar lagi...
Biologi, gurunya galak banget, terus kalau ngajar cepet banget lagi, berasa ngomomg sendiri aja tuh guru.
Kimia, gurunya suaranya pelan banget, apa lagi kalau kelas udah rame, makin gak kedengeran deh tuh suaranya. Tapi gurunya baik banget sebenernya.
Sedangkan IPS. Ekonomi nya juga susah juga sih, tapi gurunya sabar banget orangnya, dan santai lagi, boleh dengerin lagu saat ngerjain tugas.
Geografi, gampang sih, walaupun banyak banget hafalannya.
Dan sosiologi, juga banyak hafalan dan catatan nya, tapi masih seru...
Aduhh pusing banget deh aku mikirannya... Aku pun juga gak tau potensi yang aku miliki tuh dikawasan apa? Hufftt
******
Outing Class adalah salah satu program sekolah yang harus di ikuti oleh murid-murid kelas sepuluh.
Dan untuk angkatan kita saat ini, akan di laksanakan Outing Class ke gedung DPR dan gedung Lipi.
Lusa adalah acara Outing Class tersebut. Aku merasa tidak sabar, apa lagi ingin pergi ke gedung DPR. Tempat rapat para anggota-anggota partai untuk kemajuan negara tercinta kita, Indonesia❤
"Anak-anak ini nama-nama untuk pembagain bisnya ya." ucap Pak Gani, guru piket hari ini yang menempelkan kertas di dinding.
Tak lama anak-anak pun berlarian untuk bisa dapat melihat nya lebih dekat.
"Yeayy... Lihat yukk."
"Horee kita se-bis Lik."
"Jadi gak sabar lusa deh."
Itulah suara riuh dari teman-teman sekelas yang melihat pembagian nama bis untuk nanti lusa.
Sedangkan aku dan Zega lebih memilih tetap duduk di bangku, karena masih ramai untuk melihat nya, dan males juga kalau harus berdesak-desakan.
Tak lama situasi sudah mulai sepi, Zega pun berdiri untuk melihat secara bergantian.
"Yeayy kita se-bis Rik." ucap Gilsha.
"Iya aku sama Alisha juga se-bis." ucap Ku.
"Kira-kira gimana ya besok lusa? Jadi penasaran?" ucap Alisha semangat.
___________________ /// __________________
Hai guyss... Aku pengen cepet-cepet uploud cerita ini karena emang lagi ada waktu luang, alias mumpung lagi libur.
