Waktu memiliki cara yang spesial membuat sesuatu menjadi menakjubkan.
Aku suka hujan bulan Desember.
Dia memaksamu keluar menggunakan sweater kuning yang kau suka.
Seketika aku menjadi benang-benang yang membentuk sweater itu.
Menjadi sesuatu yang paling dekat dengan tubuhmu, menghangatkanmu sambil menikmati aromamu.Dan ketika ia reda, itu menjadi waktu yang paling kutunggu.
Saat itu aku tidak bisa tidak mengingat senyummu yang membentuk pelangi.Libur akhir pekan pun tiba, aku lebih memilih kamarku.
Tempat tidurku adalah pintu kemana saja.
Aku akan pergi ke kafe yang menjadi favoritmu dan temen-temanmu.
Kalian duduk di dekat jendela, bercanda dan tertawa melepas gundah.
Aku duduk di bangku pojok belakang, menenggelamkan wajahku di balik buku menu sambil menikmati keindahanmu dari jauh.
KAMU SEDANG MEMBACA
JANJI SANG SENJA
PoesiaUfuk Barat bercerita Janji sang senja Yang menyebar jingga Hilangkan luka Dongengkan cerita cinta 'Apa kabar adinda? Lama tak bersua Rindu bibir merah dan pipi merona Tertutupkah rahasia kita?' "Kakanda begitupun aku Berdua aku dan rembulan merindu...