Kamis, 29 Desember 2016
Yasss tinggal 2 hari lagi sekolah. Iya sekolah gua rapotan tanggal 31 dan mulai libur tanggal 1.
Hari ini gua berangkat bersama Harry. Sejak Harry meng-upload foto kita, akhirnya hubungan gua semakin banyak yang tahu. Disekolahpun Kendall sering memandang gua sinis, namun gua tidak ambil pusing.
Gua sadar, selama ini gua bersikap egois. Dalam hubungan, tentu harus adanya pengakuan. Pastinya, Harry menbutuhkan pengakuan tersebut. Kasihan juga dia seperti pacar tak dianggap.
Mulai hari ini, dan untuk year revolution 2017 gua berniat untuk menjadi pacar yang baik untuk Harry.
"Hi Harney, sudah lapar? Kantin yuk" ucap gua. Harney, itu panggilan sayang gua untuk Harry hehe lucu kan?
"Yuk Tales" hmm Tales nama sayang Harry untuk gua. Hehe agak aneh sih. Tapi lucu kan?
"Eeh Tal! Lo udah janji mau bantuin gua ngerjain soal fisika nih" Ucap Niall
"Eh iya juga hmm gimana ya Ni sorry.. tapi gua harus makan dulu sama Harry besok yaa"
"Dih kemarin lo bilang besok sekarang besok lagi?"
"Beneran besok kok Ni sorry" kata gua langsung meninggalkannya sendirian sambil cemberut. Sekarang gua harus lebih fokus. Hanya Harry prioritas gua.
Di kantin gua melihat Michael dan teman temannya tengah makan siang sambil bersendau gurau. Ingin gua menyapa tapi entah kenapa gua ngerasa tidak enak setelah kejadian waktu itu.
Michael pun tidak ada niatan untuk menyapa gua. Teman teman lainnya pun juga begitu. Seolah mereka memang berencana untuk memusuhi gua. Bahkan gua bisa merasakan aura permusuhan dari mereka.
Tetapi tidak masalah, prioritas gua kan Harry. Selama Harry senang gua pun juga harus senang.
"Woi Harry!" Teriak salah satu teman Harry di ujung kantin. Gua gak tahu namanya. Entahlah, Harry juga tidak pernah mengenalkan gua ke teman temannya.
"Tunggu bentar ya yang" kata Harry terus ninggalin gua sendirian di meja. Hufftt gua menghela napas kasar.
"Emang enak ditinggal sendirian" kata Michael lalu pergi meninggalkan meja bersama teman temannya. Walaupun mengahadap kedua temannya, namun gua yakin itu buat gua.
***
Michael's POV
"Mike! Yang bener dong! Tempo lo ancur banget!! Kecepetan!" Ucap Luke
"Dih elo semua tu yang kelambatan!" Bantah gua. Gua lagi gak mood latihan beberapa hari ini
"Udah udah ulang lagi" seru Ashton
Kita pun mengulang lagi.
"Mike! Kok lo lupa sih? Intro dua kali baru masuk!" Seru Calum yang sepertinya geram.
"Santai elah, lupa itu manusiawi gak usah ngegas!"
"Elo tu kenapa sih Mike?" Tanya Ashton
"Kan udah gua bilang, gua gak mood. Elo sih maksa latihan"
"Maksud gua apa yang bikin mood lo jelek? Kalau ini karena Tal-"
"Ini bukan karena dia IDIOT! Jangan sotoy!"
"Terus apa?"
"G..gua.. hmm gua gak setuju sama nama band kita!"
"Loh dulu elo fine fine aja" kata Calum tersinggung
"Itu sebelum gua sadar kalau nama 5EOE itu norak!"
"Terus mau lo apa?" Tanya Luke
"5SOS gitu kek! Kan keren!"
"Kan band itu sudah ada! 5 seconds of summer!" Kata Luke
"Eh goblok maksud gua 5 S O C dibaca fivesous.,. Social 5.. karena kita anak IPS5 kan lebih meaningful dari pada 5EOE apaan!"
"Udahlah Mike 5EOE kan udah terdaftar, gak bisa diubah.. lo juga jangan cari cari alesan, jangan karena hanya cewek..."
"Udah gua bilang bukan karena dia!! Lo mending diem deh Ash! Lo jangan sotoy! Udah mending lo bisa latihan di sekolah ini, belagu lagi!"
"Kok lo jadi ngomongin ini sih?!" Tanya Ash
"Serah! Gua mau pulang!"
***