Gua sekarang lagi dimotor Michael. Ya gua berangkat pakai mobil pulang pakai motor gara gara Malu ngedumel terus gara gara mobilnya dipakai Michael. Katanya dia gak mau ambil resiko kalau mobilnya dipakai Michael.
Gua sudah kayak cabe yang naik motor tidak pakai helm. Yaa semoga saja tidak ada polisi deh.
"Mike.. entar makan dulu ya gua laper"
"ok"
"Tapi elo yang bayar"
"eeehh!!"
"yee kan elo selingkuhan gua hihiy"
"yeuu"
Akhirnya kita makan di Angkringan, beli nasi jinggo. Fyi, gua suka banget nasi jinggo, gak tahu kenapa.
Ditengah tengah makan HP gua berdering. Muncul caller id "Harry S" gua cukup lama mandangin itu HP. Gua pengen angkat tapi gua juga takut angkat karena gua lagi sama Michael
Tiba tiba tangan Michael meraih HP gua dan menjauhkannya dari jangkauan gua, kemudian menggeser layarnya dengan maksud mematikan telepon dari Harry.
Gua melotot marah ke arah Michael dan memukul tangannya
"Michael!!" bentak gua marah
"Kenapa? ini tanggal genap Tal lo gak boleh berhubungan dengan Harry" katanya penuh penekanan dengan muka serius. Lalu lanjut makan.
"Tapi lo belom cuci tangan Mike!!!! Hp gua kotor!!!" Iya gua marah. Salah sendiri makan pakai tangan. Coba lo bayangin, tangan Michael bekas makan nasi, sambel, sama ayam, terus ngusap layar HP gua. Gimana gua gak marah!
Michael berhenti mengunya makanannya. Ia memperhatikan tangannya sendiri
"Eh.. maap Tal maap"
"apa lo maap maap"
"Habis lo ada telepon diliatin doang gak ambil action"
"ya biarin aja gak usah diangkat biar ceritanya gua sibuk gitu loh, jadinya gak bisa angkat telponnya, gimana sih"
"yasudah maap maap gua bersihin" Michael lalu pergi untuk cuci tangan. Karena tidak ada wastafel, jadi Michael cuci tangan di ember cuci piring.
"Mas minta tissue mas!!" teriak Michael saat ia telah duduk kembali. Setelah dapat tissue nya, dia mulai mengusap usap tissue tersebut ke layar HP gua.
"Mana bisa Mike, itu noda nasinya udah mengering" kata gua.
"bisaa" lalu michael menjilat jari telunjuknya sendiri hingga basah, lalu mengusapnya ke hp gua, lalu diusap lagi pakai tissue.
Sebenarnya gua pengen marah, cuma yaah sudah terlanjur. Kalo jorok yaudah jorok.
***
Gua terbangun dengan telepon dari Harry. Gua angkat telponnya. Sebenarnya gua masih jijik sih sama Hp gua. Semalem setelah gua pulang, gua elapin hp gua dengan tissue basah detol antiseptic.
"Hi harney..."
"taless, kamu kemana aja? aku selalu contact kamu kemarin seharian, kangeen" kata Harry
"Sorry Har tapi HP aku disita bundakemarin"
"Hah kok bisa?"
"Iyaa gara gara aku gak mau jaga warung"
"Ooh tapi sekarang sudah balik kan?"
"Sudah kok har"
"Syukurlah, eh wait, berarti bunda kamu baca sms sms aku dong kemarin"
