Menceritakan tentang Sasuke dan Sakura yang bersahabat sejak kecil dan hampir setiap hari mereka bersama. Suatu saat Sasuke bertemu dengan cowok cantik dan manis seperti yang pernah ada dalam mimpinya. Sejak itu tingkah laku Sasuke berubah. Ternyata...
Cerita ini hanya fiktif belaka dan didedikasikan untuk Onee-chan hime dan para SNL bukan untuk di komersilkan.
#Chapter 5
Narita Airpot Terlihat seorang pemuda berambut jingga kemerahan menggunakan kaca mata hitam membawa tas punggung yang besar dan sebuah koper besar disampingnya.
"Welcome home" gumam pemuda itu.
Ia menyeret kopernya sambil melihat sekeliling apakah ada yang menjemputnya.
Sementara itu Naruto berdiri ditingah antara ayah dan ibunya. Sambil memengai kertas yang bertulis Kurama dalam huruf kanji dan diangkatnya tinggi tinggi agar terlihat dari kerumunan orang yang berada di bandara tersebut.
Sementara Ayah dan ibunya memperhatikan kedepan kedalam kerumunan tersebut mencari putra sulungnya.
"Ah lama" ujar naruto menurunkan kertas yang ia pegang sebatas dada.
"Sabar naru-chan" sahut ibunya memegang pundak sang anak.
"Sebentar lagi pasti dia datang" lanjut Minato sambil mengacak rambut naruto.
Naruto hanya merengut dan memperbaiki tatanan rambutnya. Kembali memfokuskan pandangannya ke depan.
Setelah beberapa saat, terlihat dari kejauhan seorang pemuda berambut jingga kemerahan memakai kacamata hitam serta membawa tas punggung yang cukup besar dan sebuah koper.
Naruto yang melihat sang kakak berseru girang, "Kyuunii disini" naruto melambai lambaikan tangannya.
Sementara pemuda yang diteriaki kyunii tersebut, segera melangkahkan kakinya serta menyeret kopernya ke arah keluaganya. Minato dan kushina tersenyum melihat kedatangan putra sulungnya.
"Yo! Long time no see you, Naru-chan" sapa pemuda itu memeluk naruto.
"Hanya Naru-chan saja yang dipeluk dan di disapa? Kaa-san dan Tou-san tidak hm?" Lanjut Kushina mengerling jahil kedua putranya.
"Eh, tidak kok benarkan Kyuunii?" Balas naruto gelagapan dan melepas pelukannya. Tapi melihat sang kakak yang hanya mengedikan kedua bahunya, Naruto mengijak kaki sang kakak.
"Aish" Ringis Kurama atau sering dipanggil Kyuubi tersebut.
Kurama mendeathglare (benar ga tu tulisannya) sang adik. Sedangkan sang adik memalingkan mukanya dan bergeser dari hadapannya.
Sekarang yang ada di hadapan Kyuubi adalah kedua orang tuanya. Kyuubi nyengir gaje melihat tatapan kedua orang tuanya.
"Yo! Minato Kushina lama tak jumpa"
💢 muncul dua sudut siku siku di kepala dua orang tua itu, mendengar panggilan sang anak yang tak sopan sopanya. 'apa budaya luar sudah terlalu dalam menjerumus sang anak, padahal sebelum ke luar negri anaknya masih sopan sopan saja terhadap orang yang lebih tua darinya' batin kedua orang tua tersebut.
Takkkk.....
"Ouch.... Ittai" ringis Kyuubi memegang kepalanya yang terkena jitakan dari ibunda tercinta.
"Apa begitu caranya menyapa orang tuamu kyu!!" Marah kushina, dalam pandangan Kyuubi ibunya terlihat menyeramkan dengan rambut merah yang berkobar dan matanya yang melotot galak.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
