SAVE YOU...LOVE YOU

FOLLOW OR LEAVE MY LITTLE BROTHER!

WARNING : Story ini adalah MUTLAK milik gw. So, dilarang keras untuk memplagiat/ meremake / mengambil ide/ mencuri alur dll, jika anda bukan seorang maling.

PS : Story ini gw repost setelah diedit dan direvisi beberapa part untuk keperluan gw menulis sequel-nya, THE CROWN. Jadi, yang suka silakan reread, biar anda tidak bingung dan bertanya-tanya nanti.

.

.

MANSION JUNG

Dengan satu sentakan dan dorongan ringan, Changmin melepaskan diri dan merapikan kerah kemejanya. Sinar matanya terlihat mengejek dan seulas seringai sadis itu kembali membayang diwajah tampannya. "Siapa bilang aku tidak bisa melakukan itu? Mereka adalah adik kembarku dan aku punya hak atas mereka! Kau itu hanya kekasih, sudah lupa?" Fakta tak terbantahkan itu seperti bom besar yang dijatuhkan Changmin dalam hidup Yunho yang mendadak terasa berguncang.

"Jaejoong tidak akan melangkah keluar dari rumah ini tanpa aku!" desis Yunho tajam. "Jadi, kalau mau, kau silakan angkat kakimu sendiri dari sini!" usirnya kasar dengan tangan terkepal.

Sorot mata Changmin berkilat geli melihat pertunjukan menahan diri namja didepannya. "Aku hanya akan keluar dari mansion jelek dan murahan ini jika bersama kedua adikku! Iblis sekalipun tidak akan bisa menghalangiku apalagi cuma seorang Jung Yunho!" seru Changmin dengan nada meremehkan dan tatapan sinis yang membuat Kyuhyun mendesah lelah dibelakangnya.

♥♥♥

"Kenapa Changmin hyung mau membawa kita pulang?" tanya Junsu yang melihat perdebatan itu dengan raut bingung yang tergambar jelas diwajahnya. Dia benar-benar terkejut mendengar semua ucapan yang dilontarkan Changmin tadi. "Tadi kukira hyung hanya bercanda." gumannya pelan, sedikit tak acuh.

Sambil menahan kegelisahannya, Jaejoong menghembuskan nafas frustasinya,"Changmin hyung tidak pernah bercanda!" ujarnya singkat sembari berpaling pada Kyuhyun yang sudah berdiri disampingnya dengan ekspresi datar. "Apa yang terjadi dan kami tidak tahu, Kyu? Apa lagi yang sedang direncanakan hyung-ku sekarang?" Jaejoong tahu pasti jika ada orang bisa membaca pikiran Changmin dan tahu cara mengendalikan sosok jangkung itu, maka Kyuhyun-lah orangnya.

"Jenderal Kim meminta Chwang membawa kalian berdua kembali ke Korut! Jika tidak, dia yang akan datang ke Seoul!" seru Kyuhyun penuh penekanan pada kedua namja yang sudah melotot padanya.

"Ya Tuhan! Itu tidak boleh terjadi!" erang Jaejoong pelan dengan wajah shock,membayangkan ayahnya datang ke tempat orang yang sudah mengkhianatinya dan paling dibencinya, seolah menyakiti seluruh tubuh Jaejoong. Lagipula reaksi sang jenderal mungkin berkali lipat lebih mengerikan daripada Changmin.

Kompak Jaejoong dan Junsu kembali melihat perdebatan yang akan segera menjadi pertumpahan darah, tergesa mereka berusaha melerai kedua namja yang bersitegang itu. "Junchan, kau tahan Yunho! Changmin hyung itu selicin ular, dia pasti sengaja memancing amarah Yunho!" seru Jaejoong pelan yang tanpa ragu disetujui Kyuhyun.

Dengan gesit, kedua namja kembar itu melakukan tugas mereka. Jaejoong menarik tubuh jangkung Changmin menjauhi Yunho yang juga ditarik kuat Junsu. "Hentikan semua ini! Tidak bisakah kita duduk dan bicara layaknya orang beretika? Kalian ini seperti orang barbar!" Marah Jaejoong pada keduanya bersamaan dengan masuknya Park Yoochun yang langsung menghampiri Changmin.

"Ada apa, Pewaris Kim?" Mata dingin ajudan sang jenderal itu menatap langsung pada Yunho yang refleks menyeringai malas.

♥♥♥

"Appa akan merestui dirimu dengan uri maknae jika kau datang dan memohon sendiri padanya. Jika kau takut, biarkan Jaejoongie pulang bersamaku besok!" Ucap Changmin dingin dengan gaya khasnya, seringai culas di bibir tipis yang begitu Yunho benci. Dia tetap akan membawa pulang si kembar karena Changmin yakin sekali tanpa paksaannya pun Jung Yunho akan mengantarkan dirinya sendiri dibawah tangan Jenderal Kim.