KIM CHANGMIN VS JUNG YUNHO

2.6K 375 25
                                    

WARNING : Story ini adalah MUTLAK milik gw. So, dilarang keras untuk memplagiat/ meremake / mengambil ide/ mencuri alur dll, jika anda bukan seorang maling.

PS : Story ini gw repost setelah diedit dan direvisi beberapa part untuk keperluan gw menulis sequel-nya, THE CROWN. Jadi, yang suka silakan reread, biar anda tidak bingung dan bertanya-tanya nanti.

.

.

Mata tajam Chansung melihat cepat sekeliling pelabuhan itu hingga akhirnya menangkap siluet merah dan hijau itu. Dengan berlari secepat mungkin ia berusaha mencapai tempat Jaejoong sedang berdiri sambil bersandar pada sebuah mobil bersama Jung Junsu dan juga Park Yoochun yang sepertinya mengatakan sesuatu yang membuat kedua namja itu memekik keras. Chansung berhenti didepan mereka dengan nafas tersengal yang membuat ketiganya mengeryit heran.

"Kenapa denganmu?" tanya Park Yoochun datar. Terlihat bosan karena situasi pelabuhan itu sekarang hanya tersisa beberapa anak buah Kang yang sibuk meladeni kegilaan Cho Kyuhyun dan juga Choi Taeyang yang entah sedang meributkan apa.

Sambil mengatur nafasnya, Chansung meraih cepat tangan Jaejoong yang sudah mengabaikannya dan kembali sibuk bicara tentang warna rambut dengan Jung Junsu yang terlihat sangat antusias, keduanya tampak melupakan dimana mereka berada saat ini. "TUAN MUDA!!!" bentak Chansung tanpa sadar karena situasi panik membuatnya lupa jika Kim Jaejoong paling benci dibentak.

"Apa? Kau cari mati Hwang Chansung?" desis Jaejoong dingin pada namja yang menurutnya sudah mengganggu obrolannya dengan Junsu yang sekarang juga ikut mendelik tidak suka pada Chansung.

"Kami sedang bicara masalah penting Chan bodoh!" rutuk Junsu kesal. Tadi Park Yoochun yang terus menertawakan mereka, sekarang Chansung yang datang dan tiba-tiba mau menarik Jaejoong pergi entah kemana. Menyebalkan sekali!

Otak Chansung hampir mengeras melihat kedua namja didepannya begitu santai sedangkan dia ketakutan jika sesuatu telah terjadi pada Pewaris Kim selama dia mencari Jaejoong. "Masalah warna rambut kalian itu tidak penting!" raung Chansung kuat dan segera mengangkat tangannya saat kedua namja yang terlihat kompak itu ingin mendebatnya. "Saat ini Jung Yunho dan Changmin sedang berkelahi!" beritahunya cepat. "Dan, mungkin saja Yunho-mu sudah mati saat kalian sedang sibuk bergosip tentang hal paling tidak berguna seperti warna rambut!" Chansung berdesis tajam dengan tatapan kesal, mengacuhkan Yoochun yang sepertinya ingin mengatakan sesuatu padanya.

Sementara Chansung masih mengomel panjang lebar, namja bertubuh besar itu tidak sadar jika Jaejoong dan Junsu sudah berlari meninggalkannya. Tepukan keras Yoochun dibahunya yang menyadarkannya. "Yakk! Dimana mereka??" tanya Chansung bingung seraya menatap sekelilingnya.

"Mereka sudah pergi! Dasar lambat!" seru Park Yoochun malas.

♥♥♥

Kecepatan Kim Changmin dalam bertarung memang sangat hebat namun kekuatan Yunho juga tidak bisa diremehkan, setelah membuang pedang yang rasanya tidak ada gunanya saat menghadapi namja licik dihadapannya. Yunho membalas semua serangan Changmin tanpa ragu. Bahkan dia sekarang berhasil mencekik Pewaris Jenderal Kim yang sangat menyebalkan dan selalu saja berusaha menjebaknya. Dengan memanfaatkan semua tenaganya, Yunho mengunci kuat kaki Changmin yang tadi berusaha menendangnya hingga tidak bisa bergerak.

"Jika tidak mengingat Jaejoongie, aku bisa dengan mudah mematahkan leher kurus ini!" desis Yunho marah karena bukannya takut pada ancamannya, Pewaris Kim yang sedang kesulitan bernafas itu malah tersenyum tipis dengan mata dingin yang memancarkan sorot aneh.

BUGHH...

Tendangan kuat itu Yunho rasakan pada punggungnya, membuat tanpa sadar berdesis tajam sebelum melepaskan cekikkannya pada leher Kim Changmin yang langsung melompat berdiri dengan gaya angkuh yang teramat dibencinya itu. "Sedang mencoba membunuhku dengan taktik murahan itu, Jung? Kau lupa jika aku dibesarkan dengan cara militer? Dasar mafia bodoh!" cela Changmin sinis dan setengah geli saat melihat sinar terkejut dalam mata gelap itu.

SAVE YOU...LOVE YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang