12 That Woman : I Hate Her

3K 306 35
                                    

Jieun melirik dari balik jendela mobil. Jalanan yang tampak padat dengan sejumlah orang yang memenuhi ruas pejalan kaki. Beberapa mobil yang memasuki olympic gymnastic arena berjejer rapi guna menunggu antrean pengambilan tiket parkir, salah satu mobil yang ada disana sedang ditumpangi Jieun.

Menatap malas pemandangan pejalan kaki yang membawa berbagai papan berukuran sedang yang bertuliskan nama anggota BTS. Poster jumbo yang terpasang di ruas jalan lebih menarik perhatian Jieun. Ia tersenyum mendapati potret seluruh anggota yang tampak begitu berkarisma. Sejauh ini dia tidak benar-benar memperhatikan keseluruhan BTS, hanya mendengarkan lagu mereka yang menurut Jieun cukup bagus dan selebihnya untuk penampilan panggung, Jieun tidak menontonnya.

Cukup lama Jieun melamun, ia tidak sadar ketika mobil yang dikendarai manajernya telah berada di tempat parkir. Berhentinya mobil dan suara dari manajernya menyadarkan Jieun kembali kedunia nyata.

"Gunakan masker juga jaketmu. Aku akan memeriksa keluar untuk memastikan semuanya." Butuh waktu hampir 20 detik bagi Jieun untuk menunggu sebelum pintu di samping Jieun terbuka dan manajernya muncul dari balik pintu. Jieun berdalih melirik area parkiran yang kosong. Dari kejauhan ia dapat melihat orang-orang yang telah mengantri memasuki area konser.

"Lewat sini." Manajernya menuntunnya berjalan memasuki pintu yang dilalui para fans BTS. Jieun berusaha mungkin menghindari bertatapan dengan orang dan ia berhasil berkat manajernya yang sukses menutupinya. Kapasitas konser yang dimiliki BTS begitu luas dan Jieun terkejut menyadari hampir seluruh kursi telah terisi penuh. Ia mengakui betapa suksesnya BTS saat ini.

"Kami sudah menyediakan kursi kosong untukmu. Ada disebelah sana." Salah satu staff menunjuk 2 buah kursi yang letaknya di sisi kiri panggung. Tempat yang cukup stategis bagi Jieun untuk tidak diketahui Yoongi. Ia telah berencana untuk membuat kejutan kecil dengan ia yang akan muncul memberi selamat seusai konser selesai.

Waktu telah menunjukkan pukul 5:55 pm dan arena mulai dipadati dengan sejumlah penonton yang telah hadir. Pada menit terakhir layar menunjukkan perhitungan mundur hingga 60 detik. Di detik ke 0, teriakan mulai terdengar dan video pembuka mulai berputar di layar besar. Ada perasaan gugup selayak menunggu kejutan yang besar dan Jieun tidak bisa menahan degupannya ketika menit berikutnya suara gemaan musik terdengar dan anggota BTS keluar dari layar besar yang perlahan terbuka.

Konser itu begitu meriah dan Jieun mengakui, ia terpukau akan penampilan hebat yang dibawakan BTS. Tersenyum ketika mendengarkan anggota BTS berbincang kecil di tengah konser, juga mengalihkan pandang ketika Yoongi berjalan di sisi panggung yang ada di depan Jieun. Ia berusaha mungkin menghindar bertemu pandang dengan Yoongi.

3 jam berlalu sudah dan Jieun membutuhkan waktu hampir 20 menit sebelum akhirnya ia pergi bersama manajernya menuju backstage.

"Pintunya ada di sebelah sana." Manajernya menuntun Jieun memasuki pintu belakang. Sesampainya disana, keadaan di dalam gedung berbanding terbalik dari keadaan di arena konser. Semua orang tampak sibuk dengan suara gaduh yang saling bersahutan. Beruntung manajer Jieun ikut bersamanya sehingga ia tidak perlu repot-repot bertanya pada salah seorang staff letak ruang tunggu BTS.

Bukan tanpa alasan Jieun harus repot-repot meminta manajernya mendampinginya pergi ketempat ini. Dia bisa saja pergi sendiri tapi dengan alasan jika ia tidak ingin merepotkan dirinya sendiri dengan bertanya-tanya kepada staff tempat ruang tunggu BTS dan juga karena Yoongi telah memberitahukannya untuk menghubungi manajer BTS saja jika Jieun sudah sampai di lokasi venue. Hal itu dikarenakan Yoongi akan menon-activekan notifikasi ponselnya sehubung dengan kesibukannya mempersiapkan konser.

Fall In Love With HimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang