Chapter 16

51 9 0
                                    

"The things that you've never know about me Harry.- Olivia"

____________________________________

Spontan aku menatapnya penuh tanda tanya, apa sebenarnya maksud dari perkataannya barusan.

"Dia akan ikut denganku ke New York, seperti apa yang diwajibkan oleh Mrs. Twist. Aku harus mempunyai istri jika ingin meneruskan tender ini, maka semuanya terpenuhi. Bukan begitu Mrs. Twist?." ujar Harry tersenyum kepada bibi Anne, begitupun sebaliknya.

"Ya semuanya sudah selesai, kalau begitu silahkan kita mulai saja makan malamnya." balas bibi Anne mengisyaratkan kepada pelayan untuk segera menyajikan makanan.

Harry menarikku pelan untuk kembali duduk kekursi, sementara aku masih diam dipenuhi dengan tanda tanya.

Jika benar dia ingin mengajakku ke New York untuk ikut bersamanya, itu berarti sebentar lagi mimpiku akan menjadi kenyataan. Sebentar lagi aku akan menjadi istri anak dari orang terkaya di Inggris, mom akan bangga padaku disana. Namun jika tujuan Harry mengajakku ke New York hanya untuk menjadi pelayannya lagi, maka harus kubuang jauh jauh semua mimpi indahku.

Kulirik Harry tengah sibuk dengan daging steak dihadapannya, tanganku meraih segelas white wine dari meja dan menyeruputnya perlahan. Entah mengapa aku tidak berseleray menyentuh makanan yang ada dihadapanku, otakku masih berputar memikirkan apa yang akan terjadi jika Harry membawaku ke New York. Apakah itu akan menjadi perubahan nasibku atau aku akan tetap menjadi pelayan diseumur hidupku. Lalu bagaimana dengan Joe, haruskah aku menolak tawarannya?

"Olive!." seru Harry menghamburkan lamunanku sekaligus mengejutkanku.

"Hmm." aku hanya bergumam menjawabnya.

"Apa yang kau pikirkan?." tanyanya sambil memberhentikan aktivitas makannya.

"Hmm, huh? Tidak ada." balasku gelagapan.

"Mrs. Smith bisa aku bicara denganmu?." ucap bibi Anne yang tiba tiba saja berada dihadapanku.

"Bi.."

"Ayo, sebentar saja." balasnya memotong ucapanku sekaligus menarikku pelan. Akupun menurutinya yang membawaku menjauh dari kerumunan, kini tibalah kami dihalaman belakang restaurant.

"Ada apa bi?." tanyaku cepat, dapat terlihat dari raut wajahnya seperti ada yang hal penting yang ingin dia katakan padaku.

"Aku butuh bantuanmu Olive." ucapnya sambil melirik kanan kiri, seperti mencoba memastikan tidak ada siapapun yang mendengar kami.

"Apa itu?." balasku tak kalah penasaran.

"Runtuhkan kekayaan Mr. Styles." satu kalimat yang keluar dari mulut bibi Anne membuatku menggelengkan kepalaku berkali kali, tidak percaya dengan apa yang baru saja ia katakan.

"Tidak bi tidak, aku tidak bisa." balasku cepat sambil memundurkan langkahku, namun dia menahan lenganku agar tak bisa menjauh darinya.

"Jika saja kau tahu apa alasanku melakukan ini mungkin kau akan sepihak denganku." ucap bibi Anne lagi lagi mencoba memastikan bahwa aku akan berada dipihaknya.

"Apa maksudmu?." tanyaku lagi.

"Aku tidak punya banyak waktu untuk menjelaskan semuanya, aku akan menemuimu besok." Ucapnya melenggang pergi meninggalkanku penuh tanda tanya.

Meruntuhkan kekayaan Mr. Styles, sebenarnya apa maksud Dari ucapannya. Pasti ada sesuatu yang sangat penting yang harus kuketahui, baiklah jika seperti itu. Kembali melangkahkan kakiku berjalan menuju meja dimana Harry tengah makan, namun aku tak melihatnya lagi dimeja makan.

CONTROL //H.S FanfictionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang