Bangtan High School (BTS Fanfiction)

BHS (21)

"Sidneeyyy...!!"

Sidney yang sedang mengestalk akun Charlie Puth di twitter langsung menggaruk kepalanya dengan kesal. Mamanya dari tadi meneriakinya terus.

"Apa, sih, ma?!"

"Bukannya belajar buat UN ini malah main laptop mulu!"

"Bentar doang kok..." sahut Sidney nggak mau kalah. Masalahnya si Charlie sedang merilis lagu terbarunya. Jadi ia tidak ketinggalan untuk ngestalk sekalian nyari tempat download lagu terbaru itu.

"Kamu pilih belajar sekarang juga atau mama bakal sita hp sama laptop kamu?!" Teriak mama Sidney lagi dari luar kamar Sidney.

"Iya deh iyaa..." Sidney terpaksa mematikan laptopnya lalu beranjak mengambil buku. Ia menatap buku rangkuman kisi-kisi untuk UN hari senin dan seterusnya. Tidak terasa masa SMA mereka akan habis. Mereka juga sudah mengikuti Try Out dan UAS pada bulan-bulan lalu. Dan tidak terasa juga hubungannya dengan Jungkook sudah sangat lama walaupun pertengkaran kecil masih sering terjadi.

Sidney merogoh ponselnya lalu mengetik pesan untuk kekasihnya.

SidneyAlison: Good Night Kuki sayang... 😙 lagi ngapain kamu?

Tak lama kemudian pesan langsung di balas.

Kuki: Kok kamu deluan sms aku sih? Padahal kan tadi aku baru sementara ngetik Good Night buat kamu😩 tapi gak apa lah. Sekali2 di perhatiin pacar😍. Aku lagi belajar nih Neyney. Mama aku ngurung aku di kamar. Kalau nggak belajar, nanti Kuki nggak dapat jajan, ATM di tarik, mobil disita. Anjir kan sayang?😭

SidneyAlison: Nasib kita sama ya Kuk? Aku juga kalau nggak belajar, laptop sama hp disita.😷

Kuki: Ya udah. Kalo gitu kita lanjut belajar yuk. Nanti aku juga mau ngalahin nilai tertingginya Rapmon sama Suga😂

SidneyAlison: Siipo Kukii... byebye😙

Kuki: baaayyy!!🙋😻

Sidney tersenyum. Ia juga harus fokus belajar sekarang. Karena masa depan ada di tangan kita sendiri kalau dibantu dengan usaha. Sekilas, Sidney membuka Bbm dan disana teman-temannya sudah membuat status mereka 'Focus Exam'

"Tumben rajin..." Sidney berdecak lalu langsung mengunci ponselnya. Ia segera mengambil buku lalu mempelajarinya.

♡♡♡

"Matematika susah!!"

"Enggak!"

"Susah!!"

"Enggak Taehyung!!"

"Pokoknya susah! Titik!"

"Ya udah sono! Ntar nilai matematika kamu itu nol besar. Masih untung diajarin." Keryn menarik buku matematika miliknya dari tangan Taehyung. Mereka berdua saat ini sedang berada di teras rumah Keryn.

Taehyung menatap Keryn dengan wajah minta ampun. "Nona manis marah, yah?" Tanya Tae tapi ceweknya itu cuma diam dan fokus kearah buku.

"Ya udah. Kamu ngajarin aku lagi deh kalo gitu." Ucap Taehyung dengan nada mengalah.

Keryn melirik kearah cowok itu dengan malas. "Makanya kalau diajarin itu, harus konsen terus nggak usah ngeluh! Ngerti nggak sih?"

Taehyung mengerucutkan bibirnya. "Iyaiya. Sekarang aku konsen belajarnya,"

"Ya memamg harus konsen dong. UN nya udah hari senin. Nggak lama setelah itu pengumuman lulus." Jelas Keryn lalu menyodorkan kembali buku tadi kearah Taehyung. "Nih belajar lagi. Nanti aku bantuin,"