TFF[I] : Girl X Friend

14.

Pagi ini berjalan seperti biasa, hari itu memang terlihat tidak berarti apa-apa bagi sebagian orang, tapi tidak untuk Jung Nayeon. Yeoja itu tidak berhenti tersenyum, karena ia selalu saja membayangkan bagaimana rasanya berciuman dengan Sehun.

Sarapan bersama dengan dua kakak beradik, di hadapan Nayeon membuat dirinya sudah merasa tidak asing lagi seperti waktu pertama kali mereka duduk bersama di meja makan.

"Eomma sudah berangkat hyung?" Tanya Sehun pada Baekhyun, yang tengah asik memakan daging di sampingnya.

Baekhyun mengangguk kecil, "Bahkan sebelum kau bangun, eomma sudah berangkat"

"Oh" jawab Sehun singkat.

Baekhyun meletakan sumpitnya, sebelum ia beranjak dari kursi, "Aku sudah selesai"

Nayeon menatap punggung Baekhyun yang tertutupi kaos berlengan panjang berwarna abu-abu itu, yang semakin menjauh dan lama kelamaan menghilang.

Lima detik setelah mendengar pintu utama tertutup, pintu itu kembali berbunyi dan menampakkan sosok Baekhyun, lagi.

"Ada apa?" Tanya Nayeon.

"Ponselku tertinggal di atas meja belajar, bisakah aku meminta tolong padamu," kata Baekhyun, "tolong ambilkan ponselku"

Tanpa memikir panjang, Nayeonpun beranjak dan segera pergi ke kamar Baekhyun yang sekaligus menjadi kamar Sehun yang berada di lantai dua. Kamar bernuansa putih, hitam, dan abu-abu itu terasa asing dimata seorang Nayeon.

Wangi perfume Baekhyun bisa ia rasakan dengan jelas di penciumannya, setelah berhasil mengambil ponsel milik Baekhyun, Nayeon hendak keluar dari kamar itu, Namun matanya tidak sengaja melihat sebuah bingkai foto berukuran sedang di atas meja Sehun, yang Nayeon yakini itu adalah foto Sehun dengan pacarnya, atau mantannya mungkin.

Setelah melihat foto itu, entah kenapa ada rasa sakit dihatinya, tapi karena Nayeon tidak ingin merasakan sakit itu lebih dalam, ia akhirnya memutuskan untuk segera keluar dan memberikan ponsel itu pada Baekhyun.

"Gomawo" Baekhyunpun, langsung pergi meninggalkan Sehun dan Nayeon.

Nayeon kembali duduk, dan matanya tidak bisa lepas dari Sehun, merasa ada yang aneh, Sehunpun melirik ke arah Nayeon di hadapannya yang ketahuan tengah memperhatikan dirinya.

"Apa?" Tanya Sehun.

"A-anniya".

Siapa Yeoja difoto itu? Apa mungkin selama ini Sehun memiliki kekasih?, atau itu hanya mantan kekasihnya saja? Kenapa rasanya sakit sekali melihat Sehun dekat dengan Yeoja lain. - Batin Nayeon.

***

Yuki menepuk bahu Nayeon, hendak menegurnya, "Yak! Ada apa denganmu? Kelihatannya murung sekali"

Nayeon menoleh, "Ah, kau sudah datang rupanya"

"Menurutmu?," Yuki lalu menggantungkan tas ranselnya di samping meja, "Apa jangan-jangan kau memikirkan sesuatu?"

"Tidak ada" Nayeon mendatarkan wajahnya.

"Ya? Apa kau baik-baik saja semalam?" Tanya Yuki khawatir.

Nayeon tertawa kecil, "Iya, aku baik-baik saja"

"Semalam itu kau mabuk, jadi aku khawatir padamu"

"Arra, tapi aku baik-baik saja sekarang"

"Apa kau yang kau ingat tentang kemarin malam?" Yuki memajukan wajahnya beberapa centi, mendekati Nayeon.

Nayeon menerjapkan matanya, mencoba memutar kembali ingatan tentang kemarin malam.