Krystal sibuk berkutat dengan amplop-amplop kecil berwarna merah muda di tangannya, yeoja itu memang sedang membagikan undangan untuk pesta ulang tahunnya yang ke-17, ke seluruh penjuru sekolah.
Krystal memberikan amplop merah muda di tangannya, "ini, jangan lupa datang"
Yuki menerimanya, "Apa ini?"
"Itu undangan, apa kau tidak tau?"
Yuki terkekeh, "Semua manusia di bumi ini bahkan tau kalau ini adalah undangan, tapi ini undangan apa?"
"Pesta ulang tahunku," jawab Krystal, "jangan lupa datang"
Krystalpun langsung berjalan melewati Yuki, setelah berhasil memberikannya undangan. Dua langkah setelah itu, Krystal berhenti, dan membalikkan tubuhnya.
"Oh iya, ajak juga temanmu itu" kata Krystal, kemudian ia kembali melanjutkan perjalanannya menuju kelas.
"Temanku? Siapa? Temanku kan banyak" kata Yuki heran, yeoja itu dengan sigap membuka amplop yang satu menit lalu diberikan oleh Krystal.
"Ya? Apa itu?" Tanya Nayeon, yang baru saja hadir.
"Undangan pesta ulang tahun Krystal" jawab Yuki, matanya masih asik menjelajahi setiap detail lucu dari undangan di tangannya.
Nayeon mengangguk, "Kenapa undangannya seperti anak-anak"
"Tapi ini sangat lucu"
"Ah, sudahlah, ayo ke kelas, sebentar lagi bel berbunyi" ajak Nayeon, yang di balas anggukan oleh Yuki.
***
"Apa kau akan datang ke pesta ulang tahun Krystal?" Tanya Chanyeol pada Sehun, raut wajahnya terlihat serius kali ini.
Jongin menyeruput coca-cola dari kaleng, yang hanya tinggal tersisa sedikit. "Aku tidak yakin kau akan datang hun"
"Ya! Bicara apa kalian ini? Eoh? Tentu saja aku akan datang" jawab Sehun geram.
"Apa kau yakin?" Chanyeol meyakinkan.
"Krystal kan psikopat, huh. Aku saja merinding menyebut namanya" bisik Jongin.
"Hey, tidak boleh berbicara seperti itu" kata Chanyeol, lalu ia kembali menatap Sehun di sampingnya.
"Walaupun aku masih menyimpan rasa benci padanya, tetap saja, ulang tahunnya sama sekali tidak ada sangkut pautnya dengan kematian Seul Bi" jelas Sehun, lalu ia mengambil kaleng coca-cola miliknya di atas meja.
"Oh, ayolah hun, kau ini terlalu baik" Chanyeol menerka.
"Baiklah, biarkan saja Sehun datang, lalu kau dan aku akan tetap datang juga, kita harus menemaninya" ujar Jongin.
"Setuju," jawab Chanyeol, "kalau begitu, nanti malam kita harus bersiap-siap"
Sehun dan Jongin mengangguk mengerti, ketiga namja yang sedang berkumpul di meja bundar itu, sebenarnya agak sedikit takut dengan yeoja bernama Krystal. Karena Krystallah penyebab dibalik kematian Seul Bi, kekasih Sehun.
Entah karena apa, Krystal menjadi berutal dan membunuh Seul Bi secara diam-diam. Makannya kenapa, Krystal dikenal sebagai psikopat. Bukan hanya karena itu, Krystal juga sering membully perempuan di sekolah itu yang memang ia tidak sukai.
Sore menjelang, setelah pulang sekolah, Nayeon dan Sehun segera bersiap-siap untuk pergi ke acara pesta ulang tahun krystal yang akan diadakan malam ini. Sehun sibuk membenahi diri di dalam kamarnya, sedangkan Nayeon masih sibuk memilih-milih dress.

KAMU SEDANG MEMBACA
TFF[I] : Girl X Friend
FanfictionCinta itu akan terasa menyakitkan jika kita tidak bisa membaginya. Cinta itu akan terasa membahagiakan jika kita bisa membaginya. Sehun dan Nayeon adalah rival, tapi siapa sangka? Sehun yang tadinya hanya berniat ingin membantu Nayeon menjauh dari C...