Alexa POV
Gue pun terbangun dan merasakan sakit dikepala. "Aw" ujar gue kesakitan. Gue pun melihat ke sekeliling. Ini kok ada infusan ujar batin gue. Setelah gue mengingat-ingat kejadian tadi, gue baru inget kalo gue abis jatoh di sekolah tadi.
Gue pun ingin merubah posisi tidur gue, lalu gue pun baru sadar kalo ada seseorang yang sedang tidur di ranjang gue sambil menggenggam tangan gue.
Gue pun berusaha melihat orangnya. Tapi gak bisa muka nya ditutupin sama tangannya dia.
Lalu pintu pun terbuka dan bella pun masuk.
"Lexaaaa.... akhirnya lo udah sadar" ujar nya girang. Gue pun kaget dan mengisyarakan untuk diam ke bella dengan menaruh jari telunjuk gue di depan mulut. Bella pun mengerti lalu dia pun jalan mengendap-endap dan menaruh sebuah plastik besar dengan hati-hati diamping rak makanan gue.
"Ini siapa?" Tanya gue ke bella dengan suara kecil.
"Geral" ujar bella dengan berbisik juga.
Gue pun kaget, kok ada geral disini. "Dia ngapain disini?" Tanya gue dengan berbisik.
"Dia yang nolongin lu tadi" ujar bella sambil berbisik.
"Serius?" Tanya gue dengan berbisik. Bella pun mengangguk. Lalu geral pun menggeliat dan tertidur lagi.
"Yaudah gue keluar dulu ya" bisik bella. Gue pun menggangguk, lalu bella pergi meninggalkan kamar rawat gue.
Gue pun pelan-pelan menyingkirkan tangan geral yang menutupi wajahnya itu. Ganteng ya ujar batin gue.
Tiba-tiba geral pun membuka matanya
"Xa.. lo udah sadar?" Tanya dia kaget dan matanya kok bengep. Kok matanya bengep ya? Apa tadi geral nangis? Ujar batin gue. Gue pun menggenggam tangannya lalu tersenyum dan mengangguk. Geral pun bernafas lega.
"Gak balik?" Tanya gue ke geral.
"Kalo gue balik entar lo ama siapa?" Tanya dia balik.
"Gue udah gede kali bukan anak kecil lagi yang harus dijagain" ujar gue.
"Ya tetep aja kita tuh makhluk sosial yang membutuhkan bantuan orang lain" ujar geral.
"Kok lu kaya anak ips sih" ujar gue.
"Tapi kan itu emang kenyataannya xa" ujar geral.
"Mending lu balik sekarang. Besok kan sekolah" ujar gue sambil melihat jam dinding yang menunjukkan pukul 21.00 WIB.
"Serius kalo gue balik lo gapapa?" Tanya geral meyakinkan.
"Iya elah sans" ujar gue.
"Yaudah deh gue balik ya" ujar geral.
"Thanks banget ya. Take care ral" ujar gue dia pun mengangguk dan menampilkan senyum manisnya, lalu dia meninggalkan ruangan ini.
---
Hai hai gimana cerita nya? Kira kira siapa yaa yang nyelakain alexa? Pendek ya? Maaf ya karena aku juga lagi sibuk sama ulangan harian. Aku bakal lanjut part ini kalo nanti vote nya sudah sampai 250 baru aku mau lanjut lagi. Jadi buat sider yuk di vote😆
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold Girl [THE END]
Teen FictionDulu gadis itu selalu riang, selalu menampakkan senyum bahagia nya. Tapi semenjak hari itu, semuanya berubah. Gadis itu sudah tidak pernah menampakkan senyum manis nya dan sifatnya yang periang sudah pergi dan terganti menjadi gadis DINGIN Karena se...