BOF Tiga : Mobil Maroon

624 57 11
                                    

BOF  Tiga : Mobil Maroon                              ___________________________________________

Happy Reading!

Iya nyesel, tapi udah terjadi :' -Aurellie Queenzy Alvano

~ Basket Or Futsal~

Matahari beranjak menyingsing kembali pulang ditemani kicauan burung-burung. Liezy menghirup nafas dalam-dalam dan mengeluarkannya perlahan melalui bibir tipisnya. Perlahan kelopak matanya berkedip sebelum terbuka menampilkan bola mata hitam seperti hole miliknya.

Dia membuang tubuhnya malas, menatap langit-langit kamar yang sudah seperti gua atau rumah tak terawat dengan jaring Mr. Spider bergelantungan dimana-mana. Tangannya mencari malas letak ponselnya. Sepulang sekolah tadi siang ia letakkan di kasur namun setelah meraba-save belum ditemukan.

Drrt...

Bersamaan dengan getar, harinya menyentuh benda pipih yang ternyata bersembunyi dibalik bantalnya. Satu notifikasi dari aplikasi chating ditampilkan sebagai pesan baru. Melihat pengirim, Liezy mengklik pesan tersebut.

Ashley
| Semuanya benar

Dua kata yang membuat Liezy langsung mendudukkan tubuhnya. Menghela nafasnya, ia segera bangkit dan pergi bersiap mandi.

🏀  🏀  🏀

Liezy berdiri dipinggir gerobak martabak bertenda biru dipinggir jalan. Gadis itu memeluk dirinya sambil melihat sang penjual yang belum juga selesai menyiapkan peranannya. Gadis itu sesekali melihat sekitarnya dan menjaga jarak dari yang lainnya. Fikirannya melayang-layang mengingat hal-hal yang terjadi dibelakangan hari.

Setelah menunggu selama beberapa menit lagi, Mang ujang-si penjual martabak langganannya tersenyum sambil memberikan kantong pesanan Liezy. Setelah membayar dan menerima pesanannya, Liezy berjalan dengan kepalanya yang penuh kembali kemobilnya yang diparkirkan diparkiran.

Kakinya melangkah perlahan selamat sampai di mobil meski matanya kosong dengan kepala penuh. Saat pintu dibuka, pemandangan keindahan menyambut matanya membuat lubang hitam yang kosong tersebut memunculkan bintang. Kesadarannya ditarik kembali, segera Liezy menutup pintu itu kembali mengabaikan tatapan bingung sang pemilik mobil. Liezy membaca plat mobil dan melirik sekelilingnya, saat matanya menangkap mobilnya yang terparkir tepat disebelahnya segera ia melangkah masuk-tetap sebelum masuk dia mengecek plat bl terlebih dahulu. Tanpa berlama-lama, Liezy segera menancapkan gas mobilnya kembali pulang.

~ Basket Or Futsal~

Di tempat lain. Kegabutan melandai seorang gadis yang sedang bermalas-malasan dikamar nya. Keith yang sedang menyanyi asal dikamarnya membuat dandri abangnya kesal, dengan kasar lelaki itu membuka pintu atau lebih tepatnya mendobrak  pintu kamar sang adik, "WOY! BRISIK TAU NGGAK LO!" ucap dandri yang refleks membuat Keith menutup kedua telinganya.

"Apaan sih lo bang! teriak-teriak, gaje amat!" ucap Keith yang membuat dandri naik pitam.

"LO, jangan BERISIK," ucapan penuh penekanan disetiap katanya itu berdengung diseisi kamar lalu sang punya suara pergi meninggalkan kamar Keith kembali kekamarya.

"Dasar abang aneh, dia yang berisik malah nyalahin orang!" ucap gadis itu lalu mulai mengambil ancang-ancang, "ME..... MENANGKAN HATIKU BUKANLAH SUATU HAL YANG..." nyanyian cemprengnya terhenti karena teriakan dandri.

Basket OR Futsal (BOF) | New VersionTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang