25. Annyeong

1K 90 11
                                    

Telah ku tunjukkan segalanya padamu. Kaulah segalanya bagiku, aku sangat yakin akan hal itu...

My Answer~Exo🎵

My Answer~Exo🎵

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Author POV

20.00 p.m.

Lima tahun telah berlalu. Memori pahit dan indah juga telah berlalu. Sekarang semua terdengar sangat indah karena sekarang Tzuyu sudah menjadi dokter gigi yang profesional serta ia memiliki tempat praktek sendiri.

Sudah pukul delapan malam dan artinya tempat prakter dokter gigi Kim Tzuyu sudah tutup. Asisten Tzuyu pun langsung membersihkan ruang praktek milik Tzuyu.

"Tzuyu eonni saya sudah selesai membersihkan ruangan ini, lalu apakah saya boleh pulang,"ucap asisten Tzuyu yang bernama Byun Eunhee.

"Eoh iya sekarang kau boleh pulang, hati-hati dijalan ya Eunhee-yah,"ucap Tzuyu kepada Eunhee lalu ia memasukan handphonenya dan ia keluar dari ruang praktek dan ia juga tidak lupa menguncinya.

Tzuyu pulang dengan jalan kaki itulah rutinitasnya setiap hari karena tempat prakteknya berletak tidak terlalu jauh dari rumahnya. Angin malam yang dingin serta cuaca yang bersalju sudah biasa menemaninya disetiap ia menyusuri jalan pulang.

Restaurant sudah terlihat banyak yang tutup namun ada salah satu caffe yang masih buka yaitu Velvet Caffe, tempat dimana ia mempersembahkan sebuah lagu untuk kekasihnya.

Dirinya memandang caffe tersebut dari kejauhan dia dapat melihat bayangan dirinya yang duduk manis bersama Mingyu di salah satu meja caffe namun seketika ia merasakan bayangan tersebut mulai menghilang seiring dengan kesadarannya.

Pahit memang rasanya ketika hidup dengan separuh hati tanpa kasih sayang dari kekasih. Rasanya Tzuyu saat ini ingin menangis lagi setelah beberapa kali menangis di awal namun ia mencoba untuk melupakan sebuah tangisan dan mulai tersenyum.

Setelah tujuh menit ia pun sampai dirumahnya, namun keadaan rumahnya saat ini sangat sepi ia tidak mengerti dengan ini semua padahal di hari biasanya semua anggota keluarganya jam segini sedang menonton bersama di ruang keluarga namun nyatanya saat ini rumahnya sepi.

Ia berpikir mungkin semua anggota keluarganya sudah tidur jadi ia langsung masuk saja ke dalam kamarnya. Lalu ia menghidupkan lampu kamarnya namun nyatanya yang menyala bukan lampu kamarnya namun lampu kecil yang indah yang menghiasi foto-foto di dinding kamar Tzuyu.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Destiny [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang