Iqbaal menyenderkan kepala nya di bahu Steffi. Meeting seharian membuatnya sangat kelelahan. Padahal Iqbaal tahu bahwa Steffi juga sangat lelah karena mengajar seharian.
"Steff, aku cape' parah."
Steffi mengusap rambut Iqbaal, "Baal, buruan jalanin mobil nya!"
Dengan muka ditekuk Iqbaal pun mulai menjalankan mobil nya membelah jalanan Jakarta.
***
"Seminar?"
Steffi mengangguk, "emang kenapa? Ada masalah?"
"Engga, cuma kaget aja kamu ikut seminar, kan kamu udah pinter."
Steffi terkekeh, "Baal, aku ga pinter-pinter amat kok."
Drrttt drttt
Iqbaal menatap layar handphone nya yang sudah dipenuhi panggilan dari Aldi. Iqbaal segera mengangkat nya.
"Eh kecoa kamar mandi! Kalau pacaran mah pacaran aja kagak usah nitip anak lo ke gue. Lo pikir gue gak mau pacaran juga apa?!"
"Aduh, berisik banget sih lo tong. Lagian gue nitip Raffy bentar doang."
"Bentar doang? Udah 5 jam woy dia ikut gue jalan sama Salsha, lo gak tau apa dia itu ganggu banget. Gara-gara Raffy, gue di cuekin sama Salsha."
"Bukan urusan gue, bye!"
Steffi hanya terkekeh saat mendengar pertengkaran Iqbaal dan Aldi. Ini bukanlah pertama kali nya Steffi mendengar bahkan melihat keduanya bertengkar.
***
"Raffy, tante pulang," ucap Steffi setelah sampai didepan kamar Raffy.
Beberapa detik kemudian kepala Raffy keluar dari celah pintu, "tante? Bawa mainan sama makanan titipan Raffy?"
Steffi mengangguk, "bawa dong, sini keluar dulu, soalnya mainan nya sama makanan nya dibawah."
Raffy langsung keluar dan memeluk Steffi, "makasih tante," ucapnya senang.
Steffi mengangguk, kemudian ia menggandeng Raffy untuk turun ke bawah menyusul Iqbaal, Aldi, dan Salsha yang sedang duduk di ruang tamu.
"Eh jagoan nya Daddy? Sini, ini mainan sama makanan kamu," ucap Iqbaal.
Suasana di ruangan ini sangat hangat, Steffi menyukainya. Sangat sangat menyukainya.
***
"Iya Ma, aku berangkat ke Jakarta dulu ya," ucap seorang gadis ber poni.
"Iya sayang, ati-ati ya," wanita paruh baya itu mengecup dan memeluk gadis ber poni tadi.
"Dada Ma, Zidny pergi dulu ya, Assalamualaikum.'
KAMU SEDANG MEMBACA
Become A Family❌IqbaalSteffi
FanficIqbaal tak pernah melihat jagoan nya seceria ini. Iqbaal tak pernah mendengar jagoan nya tertawa sekeras ini. Iqbaal tak pernah tersenyum setulus ini pada seorang wanita. Sebelum bertemu Steffi.