((8))

7.2K 731 16
                                    


Aku tersenyum kala mengingat masa lalu yang Indah,
Lantas menangis kala mengingat itu amat menyakitkan,

Bagaimanapun masa laluku, ku harap kau tidak menilaiku dari sana.

Kepulan asap dari secangkir susu vanilla ditangan Yoora begitu mengejutkan, ditambah manusia tinggi yang duduk dihadapannya membuat gadis itu sanksi jika matanya berada dalam keadaan normal.
Dia tak ingat mimpi apa dirinya semalam sampai disuguhkan segelas susu vanilla ibu hamil oleh pria yang sampai sekarang belum pernah bertegur sapa dengannya, dan pria itu bahkan tersenyum padanya.
Entah itu apa artinya.

Atau mungkin pria itu melihat Yoora yang sembab karena menangis semalam dan dengan rasa iba membelikan sampai membuatkan dirinya susu hamil?

Atau ini rasa permintaan maaf karena kerap kali membuat Yoora canggung,
Lantas siapakah dirinya sampai menerima permintaan maaf seperti itu dari Park Chanyeol?

"Maaf, sebenarnya aku tak suka susu vanilla.."

Tegur Yoora pelan, dia memang paling tidak bisa meminum susu kecuali susu cokelat.

Chanyeol menaikkan alisnya, apakah Baekhyun tahu hal demikian?
Tentu tidak.

"Ah, maaf jika begitu aku akan buatkan lain kali.."

Ujar Chanyeol, tangannya meraih gelas cangkir ditangan Yoora, namun gadis itu dengan segera meminumnya sampai habis.
Tanpa bernafas sedikitpun. Membuat Chanyeol takjub dan juga menyesal karena membuat gadis itu terpaksa meminumnya.

"Eh, maaf. Kenapa memaksa?"

Chanyeol menyimpan gelas di wastafel dan mencucinya, lantas kembali duduk mendekati Yoora yang masih terdiam.

Yoora bukan tipe gadis pecicilan namun dia pesimis.

Satu poin lagi dari Yoora yang pria itu ketahui, apakah Baekhyun juga mengetahuinya?
Tentu tidak.

"Maaf jika selama ini aku bersikap buruk padamu, aku minta maaf.."

Chanyeol menunduk dalam, dia benar-benar menyesal telah membuat gadis itu ketakutan setiap kali bertemu dengannya.

Salahkan Baekhyun, teman brengseknya yang selalu membuat otaknya serasa meledak dan akhirnya dia lampiaskan pada Yoora yang notabene adalah korban.

Baekhyun yang sekarang benar-benar membawa pengaruh buruk.

Namun entah mengapa Chanyeol merasa senang jika gadis yang kini menjadi korban ketidak warasan Baekhyun adalah Yoora. Gadis yang sama sekali tak pernah memanfaatkan dirinya yang kini hidup bersama member Exo.
Jangankan meminta foto atau tanda tangan, berbicarapun seadanya.

Ya, singkatnya Chanyeol menyukai hubungan Baekhyun dan Yoora. Terlepas dari kecelakaan.

"Tidak apa, aku juga minta maaf karena tak sopan. Tak pernah menyapa padamu Cha Chanyeol-ssi.."

Jawab Yoora canggung, dalam hati bahagia karena Chanyeol kini bersikap baik padanya.
Satu masalahnya usai sudah.

Namun mengingat Kyungsoo yang semalam mengatakan rasa suka pada dirinya bak pengganti dari ini.
Menutup matanya dan menunduk.
Mengapa masalah senang sekali menghampirinya?

"Ey, memangnya kita seumuran? Panggil Oppa saja. Kau ini benar-benar tidak sopan.."

Chanyeol tersenyum mencoba mencairkan suasana, juga merasa tak nyaman jika Yoora memangilnya seperti itu. Bahkan para fansnya pun memangilnya Oppa.
Lalu,

"Apa kau penggemar kami?"

Tanya Chanyeol yang seketika membuat Yoora mendongak terkejut, dia bingung.

Autumn - Byun BaekhyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang