4.Unknown

81 17 3
                                    

~Author pov~
   Seharian Ten tak bisa berkonsentrasi belajar. Mungkin karena ia terbiasa duduk sendiri, tetapi kini ada makhluk/? yang berada di sampingnya.

   Namun, entah mengapa Ten merasa sangat tertarik padanya. Suka? Cinta? Atau karena tubuh cantik wanita itu? Yah, memang. Ukuran tubuhnya bagaikan seorang model.

   Dijalan pulang ke rumah, Ten mampir ke supermarket untuk membeli bahan makanan yang hampir habis di rumah.

   Di depan kasir, saat pelayan tersebut sedang memasukkan barang-barang belanjaannya ke dalam plastik, sekejap Ten melihat ke luar dan melihat Lisa sedang melambaikan tangannya.

Deg

"Apakah wanita itu baru melambaikan tangannya padaku?" Ten bergumam.

   Karena merasa pelanggannya sedang berbicara, penjaga kasir itu pun bertanya.

"Apakah ada masalah Tuan?"

"Oh tidak tidak. Ini uangnya. Terima kasih" Ten menjawab dengan sedikit terkejap karena barusan ia hanya terpaku pada Lisa.

   Ten pun segera mengambil barang belanjaannya dan bergegas menuju ke mobilnya.

~Ten pov~

Tring...

Tring...

Tring...

   Saat ingin menyalakan mesin, ponselku berbunyi. Ternyata Ibu yang menelpon.

"Sawattdee krub ma" Salamnya.

...

"Ini baru pulang sekolah, singgah beli bahan-bahan di dapur"

...

"Bisa dong. Anak siapa dulu"

...

"Iya iya. Jangan lupa makan ya ma. Salam buat papa. Bye" lanjutku menutup pembicaraan dengan Ibu.

"Ibu selalu meremehkanku" ucapku sambil menggelengkan kepala.

   Aku pun bergegas pulang ke rumah, karena tak ingin membuat Ibu cemas disana.
.
.
.
TBC
Next Story --> Other Point of View

Note : Tunggu kelanjutannya dan jangan lupa Voment yaa ~~

**Semangatin Author cyinn**

[ShortChap] FinallyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang