Agustus yang kering menghembuskan angin kemaraunya saat itu. Terasa sangat menyejukkan suasana, di tengah riweuh nya suasana sekolah ku saat itu.
Ini bulan Agustus, bulan- bulan siswa baru masuk ke sini, bulan- bulan untuk kami, para senior mencari Maba, Mangsa Baru. Ha ha ha
Saat itu aku sudah duduk di bangku kelas 12, masih kuingat kelasku saat itu, letaknya, bahkan bau catnya yang masih baru, bahkan tempat duduk ku, masih jelas ku ingat saat terakhir kali aku datang ke sana. Masih lengkap, dengan corat- coret yang aku dan teman-temanku buat.
" Fauzi Caca, ciee awas kapal pesiar datang!!"
"awas!!! kapten kapal anjing galak"
"perhatian kapalnya dari plastik"
"Raka cientah Rara celama- lamaa na, muaacch"
" Gile lu ndroo"
"balada fisika dan matematika---kisah cinta BUDI"
"Hus"
"eh, jangan coret meja woi, #ketuaKelas"
Ha ha ha,
Kita memang selalu memiliki cara, untuk membuat suasana kelas lebih hidup, walau memang harus ada seseorang yang dikorbankan, kadang aku, kadang Raka, kadang Tahsinul (Inul).
Tapi itu semua demi kebahagiaan bersama.
12 IPA 1, kelas horror, sebutan itu lah yang terkenal di kalangan siswa saat itu.
Horror, karna di kelas itu ada 2 orang siswa bernama Fauzi, dan Raka, ha ha ha. Raka adalah temanku satu kelas, kami kenal saat kelas 11, padahal kalian tau?? Saat kelas 10 aku sangat benci Raka, mukanya itu sombong. Dan dia itu playboy, memang sih mukanya lumayan, tapi peduli apa aku?? Sekali playboy ya tetap bajingan, eh maksudku playboy. Jangan bilang- bilang Raka ya.
Entah kebetulan atau tidak, ternyata saat kelas 10 dia juga mengaku benci aku, bencii katanya, katanya aku suka bawa pasukan kalau lagi jalan kemanapun. Ha ha ha, emang sih.
"kamu dulu sombong Ka", kataku. "Aku ga suka kalau lihat kamu!", tambahku.
"sama,", dia membalas. "kamu ngga sombong, tapi songong, ke masjid aja bawa pasukan, jalan depan sendiri, kayak boss.", sambungnya.
"emang aku bossnya kok!!", aku menjawab tak mau kalah.
Aku mengatakan itu bukan mengarang saja, tapi emang dulu waktu kelas 10 aku seperti pentolan di kelasku.
Pernah yaa, suatu hari ada kakak senior pramuka, biasanya disebut Bantara. Waktu itu ada bantara 4, yang dua cewek, sisanya cowok, he he. Mereka mau sosialisasi Persami di kelas kami. Aku masih ingat betul saat itu,
"jadi tiap kelas nanti perwakilan 10 anak yaa, tolong segera ditentukan, karna akan segera kami data.", kata bantara yang cewek. Waktu itu aku sedang di luar kelas, lagi apa yaa?? Oh iya, lagi pacaran, he he he, pamer dikit.
Mendengar bantara ngomong begitu, langsung ku kumpulkan pasukan ku seadanya, lalu masuk ke kelas.
"ada apaan nih?? Apaan??", aku masuk ke kelas, baris bersama pasukan rusuh, aku paling depan. Semua Bantara hanya melihatku dengan tatapan heran.
KAMU SEDANG MEMBACA
Found You -- Nilam, hanya Nilam
Romancehai, aku Fauzi, dan aku sudah mandi, hehe jadi ini adalah sebuah kisah, dimana aku sebagai pemeran utamanya, yaa, begitulah, ini adalah kisahku dulu, kisahku pada masa SMA, bagaimana aku merasakan cinta, bagaimana aku merasakan penyesala...