diskotik di sekolah

235 45 15
                                    

Haiiii pagi semua ... Hari ini GW mau update karena GW ke sekolah jam 9 . Thxxx too guru guru di sekolah

Weshhh GW harap kalian masih bersabar untuk selalu nunggu cerita abstrak GW .

Vote and coment 😢

*****"""*

Perlahan  tapi pasti , Niko berjalan mendekati fanya yang sedang terduduk lemas di kursi koridor sambil menangis dalam diam.

Niko tau semua kerapuhan gadis itu , bahkan hanya dengan melihat tangis fanya.

Niko dapat merasakan nyeri di dalam hatinya.

Darah yang sedari tadi mengalir di tangannya , ia lupakan begitu saja .

Pikirannya hanya 1 , membuat fanya tersenyum .

"Gak cape nangis terus?" Tanya Niko lembut sedikit meledek .

Melihat Niko membuat pertahanan fanya lemah , tadinya gadis itu hanya ingin menangis dalam diam .

Tapi sekarang ada Niko , sandarannya . Orang yang siap memberikan bahunya untuk bersandar .

Fanya berdiri dari tempatnya , dan langsung menyerang Niko dengan pelukannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Fanya berdiri dari tempatnya , dan langsung menyerang Niko dengan pelukannya.

"I need hug " lirihnya di telinga Niko .

Niko tidak menjawab dia merasakan baju nya yang basah karena air mata fanya .

"Luapin semuanya fan" bisik Niko sambil mengeratkan pelukannya.

"GW benci kenapa GW sebodoh ini " akhirnya fanya meluapkan kata demi kata untuk menyalurkan semua rasa pedih di hatinya.

"Kenapa harus sama Lo ! Bahkan setelah GW berjuang , Lo cuma anggap GW benalu "

fanya menganggap orang yang sekarang berada di pelukannya adalah rendy .

"Terusin fan , jangan ada yang di pendem "

kata Niko lembut , sebenarnya dia tidak tega mendengar kata demi kata yang fanya ucapkan.

"Apa sih yang spesial dari Lo !"

Air mata fanya tidak bisa berhenti terus mengalir hingga baju Niko benar benar basah.

"GW cape bego "

"GW bego "

"GW kesel"

" GW cape"

"Hargain dikit tolong , GW berjuang mati Matian "

"Lo nyakitin GW , udah puas sekarang ? "

"Salah GW apa ? "

" Maaf"

"Maaf ngarepin lu , GW GA pantes "

"Shhh , udah stop . Jangan nangis , suatu saat dia bakal
nyesel nyianyiain lu "

im sorry [ sedang revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang