Bad Feeling

57 10 3
                                    

Typo.......!!!!!

*********

"Chris lo dimana?"
Myra menuruni tangga, matanya menyapu pandangan keseluruh ruangan. Mencari keberadaan kakaknya.

"Gue disini!!!!"
Teriak chris dari luar.

Myra lantas mempercepat langkahnya dan menghampiri kakanya diluar pintu dengan baju yg sudah rapi.

"Lo mau ke mana?"
Tanya myra melihat kakaknya yg sudah rapi dengan pakaian santainya.
Tang top hitam yg dibalut kemeja merah hitam kotak-kotak, jeans selutut, rambut cepol asal-asalan, wajah natural dan aroma Breezy yg menyeruak dari tubuhnya, ia tetap mengenakan kaca matanya untuk menutup identitasnya , serta slipper dark brown dengan pinggiran hitam menambah kesan simple pada gadis ini.

"Supermarket depan, mau beli cemilan, lo mau pesan apa biar gue sekalian"
Tawar chris.

"Boleh deh, nasi goreng pak mamat 2 bungkus super pedas, satunya buat lo"

Chris mengangguk.

"Lo yakin nggk mau gue temenin?"

"Oh c'mon myra, i'am not kids anymore"
Chris terkekeh kecil.

"I know, but my feeling is say somethings bad will happened "

"Everything is gonna be ok, trust me!!!"
Chris memegang bahu myra.

"I have to go now, bye"

"Hati-hati"

Myra memandangi punggung kakaknya yg mulai menjauh, chris menaiki motor ninja yg dominan dengan warna merah dan hitam, sangat cocok dengan pakaianya.

"BUMM..!!!BUMM..!!!BUMM...!!!!!"

Motor itu melaju kencang, membelah jalanan yg mulai sepi.

Dirumah sederhana itu mereka tinggal, hanya berdua. Mereka diurus oleh tantenya yg bernama sinta, orang tuanya meninggal karena kecelakaan pesawat 3 tahun yg lalu.
Tantenya sesekali mampir kerumah mereka untuk melihat keadaan keponakanya atau sekedar memberi uang untuk keperluan sehari-hari.
Padahal tante sinta mengajak mereka untuk tinggal dirumahnya, namun kedua kakak beradik itu lebih memilih hidup berdua.
Kadang penghasilan tambahan yg tidak diketahui siapapun dari orang terdekatnya adalah uang hasil misi yg diberikan organisasi yg mereka bantu.

*********

Chris berjalan kearah motor ninjanya dengan menenteng beberapa kantong kresek berisi beberapa cemilan serta nasi goreng pesanan adiknya.

Ia menyangkutkan bawaanya ke pengait yg tersedia di motornya.
Lalu merogoh saku celananya dan mengeluarkan kunci motornya.
Kemudian menyalakanya dan melaju kencang.

*********

"Oh shit!!!!! Ni motor kenapa sih?"

Chris menendang motornya. Ia kesal karna motornya tiba-tiba mogok ditengah gang sepi. Mustahil jika ia mendorong motornya sampai kerumah, jarak dari tempatnya berada kini  lumayan masih jauh, sekitar 1 km lagi. Bisa dibayangkan berat motornya?

Ia merogoh sakunya kemudian menelfon bengkel langgananya.

"Hallo"

"----"

"mas jojo bisa tolong ambil rozh nggk? Si rozh mogok nih"

"-----"

"Iya, Nanti aku kirim alamatnya ya"

"-----"

"ok thank's"

Chris menghela nafas pasrah, ia memilih berjalan kaki.

Sun And MoonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang