14

385 69 6
                                    

"Day,"

"Hm?"

"Besok, lo gausah ke sekolah bisa nggak?"

"Eh? Maksud lo?"

"Maksud gue..."



&&

"Lah, lo ngapain pulang?" tanya Seulgi datang dari arah dapur membawa segelas air.

"Maksud lo?," jawab Wonwoo tak acuh sambil membuka sepatunya lalu meletakkannya di rak sepatu yang ada di dekat pintu.

"Yakan gue kira lo mau nginep disana, ngejagain friendzone-an lo itu," ejek Seulgi lantas meneguk segelas air yang ia pegang sedari tadi.

"Kak, gue lagi nggak ada niatan ketawa. Mending lo tidur," balas Wonwoo langsung menuju kamarnya. Terlihat jelas dimatanya jika ia sudah benar-benar lelah. Tak sanggup menanggapi lelucon kakaknya kali ini.

"Tuh bocah kenapa si, sensian bener."

"Eh gue lupa, dia kan emang gitu. Ga pernah punya gairah hidup."



&&


Vernon dan Dahyun masih saling diam dalam tatapan mereka. Semua anggota Dewan sudah pergi, namun cowok satu ini tiba-tiba saja berbalik ke rumah Dahyun.

Untuk menyampaikan ini.....

"Ver, lo... lagi ga sakit kan?" tanya Dahyun menyentuh dahi Vernon.

Vernon mengerjap nervous, "eng-enggalah Day!"

"Gue serius. Kalo bisa, besok lo jangan sekolah dulu," lanjutnya membuang pandangannya pada Dahyun.

"Lo balik kesini, cuma mau ngasi tau gue itu doang?" Dahyun menyipitkan matanya merasa ada yang aneh dari diri cowok yang sedang duduk dihadapannya itu.

Vernon tak menjawab, melainkan hanya mengangguk pelan. Bayangin aja gimana lucunya seorang Vernon yang menganggukkan kepalanya dengan pelan. (Ini author juga ngebayanginnya gemes sendiriii😂)

Dahyun memundurkan tubuhnya sehingga menyender ditumpukan bantal kepala dibelakangnya. Ia memiringkan bibir dan mengkerutkan keningnya. Masih mencoba memikirkan maksud dari semua ini.

"Ver, lo kayanya kecapean karna sibuk banget hari ini kan? Iya kan? Gue jadi gaenak... hmm, mending sekarang lo balik ke rumah deh. Udah malem, ntar lo ga dapet istirahat lagi. Lo tadi kesini numpang mobil Wonwoo kan? Gue pesenin gojek aja kali ya? Eh apa grab aja? Lo suka yang mana Ver? Ah!! Apa lo sukanya sama Okjek lagi? Tunggu bentar, gue pese---"

"Day!"

Teriakan-- (lebih ke) bentakan Vernon itu cukup membuat Dahyun yang sedari tadi berbicara tanpa henti akhirnya menyelesaikan kalimatnya. Dengan pandangan yang masih terpaut pada layar ponselnya, cewek itu mengerjapkan matanya beberapa kali sebelum akhirnya mengalihkan pandangannya ke cowok yang ada di depannya itu.

"Day, gue serius." Ucap Vernon kali ini dengan suara tegas. Tanpa terbata-bata.

"Gue khawatir, ntar lo kenapa-kenapa," lanjutnya menatap Dahyun dalam membuat pipi gadis itu memerah.

Dahyun kalau dudah memerah begitu pasti terlihat dengan jelas. Tau sendiri kan putihnya kulit Dahyun gimana.

"Ver lo apaan sih... gue kan jadi malu," kata Dahyun malu memegangi kedua pipinya.

Vernon melebarkan matanya, cowok itu baru tersadar dengan segala ucapannya tadi. Ia sontak berdiri dan memalingkan wajahnya, merasa malu.


"Anjir Ver, lo ngomong apa barusan!"


"Yaudah deh Day kalo gitu gue duluan ya. Lo butuh istirahat kan. Bye Day!"

"Eh Ver tunggu!" tahan Dahyun.

Cowok yang ingin cepat-cepat pergi itu jadi berbalik ketika mendengar Dahyun memanggilnya.


"Makasih Ver, udah khawatir sama gue. Gue nggak nyangka, kalau lo bisa seperhatian gini sama gue. Gue pikir, lo ga suka sama gue. Karena ya... selama ini lo ga pernah mau ngomong atau diem dideket gue gitu. Gue seneeeeeeng banget pas lo mau ngajakin gue ngobrol,"

Vernon tak merespon, membiarkan Dahyun menghabiskan kalimatnya.

"Lo senyum ke gue, lo ngeliat mata gue kalo ngomong, lo khawatir dan perhatian sama gue.... itu tuh kaya dari sini, dari dalem jantung gue, keluar banyak kupu-kupu," lanjutnya menunjuk-nunjuk jantungnya.

"Day, lo...."

"Bentar Ver, gue belum selesai ngomong,"

"Terus ya Ver, semua sikap lo ke gue dari kemarin, yang lo mulai mau ngomong ke gue, dan sekarang. Gue mikir, dan gue..."

"Dan elo?" sambung Vernon.

"Dan gue... gue mutusin buat nggak berhenti....."







.
.
.














" berharap ke elo."


&&

"Anjir!"

Wonwoo terperanjat dari tidurnya.

"Sial, mimpi buruk gue,"






.
.
.


Abang Won langsung mimpi buruk ya? 😂

Komennya jangan lupa guys! Jangan lupa follow author juga yaaa😊




[#3 SEVIT SERIES] MY CAPTAIN AMERICATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang