Unexpected !!

1.1K 166 11
                                    

Detektif Richard dan Eddie diborgol tanpa berniat melawan, tapi Lucio yang memikirkan keslamatan Rachel berpikir lain!!

Mendadak sebelum diborgol, Lucio berteriak.

"Dengarkan aku dulu!! Aku tidak bersalah!! Kumohon lepaskan aku, ada yang harus kulakukan!!" Teriaknya.

Jane hanya tersenyum sinis.

"Aku sering mendengar itu setiap menangkap semua narapidana, berteriak tidak akan menyelesaikan perkara, simpan tenagamu untuk bersaksi dan menjelaskan seluruh faktanya, baru kami lepaskan" jawab Jane enteng.

"Sudah kuduga kau akan bilang begitu" jawab Lucio.

Mendadak Lucio menjatuhkan diri dengan posisi tangan tertindih badan agar tidak bisa diborgol.

"Kalian takkan menembakku karena aku saksi penting kan? Aku tahu siapa sebenarnya The Empty" jawab Lucio.

Jane tahu itu, karenanya menyuruh pasukannya memborgol Lucio tanpa meneteskan satu darah pun. Lucio dengan cerdik memanfaatkan momen tersebut dan dengan cepat mengambil senjata milik salah satu pria yang berusaha memborgolnya, namun sebelum ia berhasil menembak, empat orang anggota CIA lain berhasil melumpuhkannya dengan cepat, benar-benar kemampuan yang tak diragukan sebagai pasukan khusus milik CIA.

Eddie dan Richard masih diam dan bingung dengan yang dilakukan Lucio yang tadinya berniat bekerjasama dengan CIA namun sekarang memberontak dengan parah.

Eddie sebenarnya tanpa pikir panjang ingin mencoba percaya pada Lucio dan ikut memberontak, namun dia tahu bahwa selusin pasukan khusus CIA bukan lawannya, jadi dia memilih tetap tenang.

..

Beberapa saat setelahnya, Lucio yang tadinya pingsan terbangun, yang dilihatnya adalah ruangan putih bersih, yang hitam hanyalah pakaiannya dan warna borgol di tangannya.

"Sudah sadar?"

Lucio memilih diam dan tidak menggubris pertanyaan Jane yang berdiri didepannya.

"Ceritakan tentang The Empty sekarang, lalu kau dapatkan kebebasanmu" desak Jane.

Lucio sama sekali tidak bergeming, layaknya tidak ada yang mengajaknya berbicara.

Jane mendekatinya dan berbisik pada Lucio dengan nada suara seperti ular yang menyemprotkan bisa pada mangsanya.

"Dengar bocah, aku tidak punya waktu banyak, kau beri aku informasi lalu kau dan temanmu langsung kubebaskan, jika kau menolak, aku akan melakukan hal yang sangat sangat buruk padamu, dan kau akan menyesal dan merengek minta dibunuh"

Kali ini Lucio membalas bisikannya dengan bisikan juga.

"Apa yang sebenarnya terjadi pada CIA? The Empty mengancam kalian dengan apa?"

Jane sempat kaget mendengarnya, namun ia dapat mengendalikan dirinya kembali dengan cepat.

"Disini kaulah yang memberiku informasi, bukan sebaliknya" bisik Jane lagi.

Tiba-tiba Lucio menggerakkan kepalanya untuk membenturkannya pada Jane dengan sekuat tenaga hingga Jane terjatuh.

Meskipun Lucio hampir tidak bisa menggerakkan tangannya karena terborgol dengan kursi tempat duduknya, Lucio dengan cepat menggunakan kakinya untuk 'menghajar' perempuan itu hingga kesakitan.

Tidak lama setelahnya, dua laki-laki negro berbadan besar masuk ruangan dan menembak kaki Lucio tepat pada bagian syaraf dengan akurasi luar biasa sehingga kaki Lucio lumpuh seketika untuk menolong Jane dan pria lainnya sekali dua kali melayangkan tinju keras yang bersemayam di perut Lucio hingga memuntahkan darah.

The Silent GuardianTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang