Part 3

283 12 0
                                    

Author Pov

Seusai istirahat Raffa belum masuk ke kelas karena harus bertemu kepala sekolah, karena dia memiliki prestasi dibidang basket. Maka dari itu Raffa akan dinobatkan sebagai ketua basket yang baru.
  Saat hendak menuju kembali ke kelas, tiba tiba dia mengehentikan langkahnya. Tepat di depan ruangan yang bertuliskan ruang musik Raffa mendengar suara seseorang bernyanyi dengan suara yang parau.

Salahkah bila diriku
Terlalu mencintaimu
Jangan tanyakan mengapa
Karna ku tak tau..

Akupun tak ingin bila
Kau pergi tinggalkan aku
masih kah ada hasratmu
Tuk mencitaiku lagi...

Raffa dengan perlahan membuka pintu tersebut,sangat pelan sehingga tidak dapat diketahui sang penyanyi. Tepat dibelakang gadis yang bernyanyi Raffa terkejut yang bernyanyi adalah Queen. Gadis itu menyanyi sambil menangis seakan lagu yang ia bawakan dapat menggambarkan penderitaannya.

Belum sempat lagu itu selesai Queen tiba tiba pingsan, jika tidak ada Raffa maka gadis itu akan tersungkur membentur lantai.

"Queen!! " Pekik Raffa kuat. "duh ini anak kenapa sih" lanjut Raffa sembari mengangkat Queen menuju UKS.

Sesampainya di UKS, King langsung menidurkan Queen di brankar yang disediakan oleh sekolah. "Duh Queen lo kenapa sih" wajah King terlihat Panik dan khawatir.

Vanno Pov

"King dimana coba lama amat ketemu kepsek" gerutu gue saat dia tak ada teman di dalam kelas.

"Oyyy Vanno temen baru lo mana, tadi aja sombong dapet temen baru sekarang mana orangnya?? "ejek Desya yang disambut gelak tawa teman temannya.

"Bangsat, ikut campur aja lo. Emang lo siapa?ribut aja lo" Omel gue pada Desya.

"Eeeit biasa aja dong pak marah mulu, lagi PMS ya hahaha.. " Jawab Desya tapi tidak menghentikan tawanya.

"Serah lo pada" cuek gue, capek gue debat sama anak onta gak akan ada kelarnya.

---------------------

"Aggrh..." desah Queen saat matanya menyesuaikan pencahayaan yang ada diatasnya.Queen bingung yang dia lihat hanya warna putih semua. Dinding putih??. Batin Queen bingung.

"Ehh lo udah sadar? "tanya seseorang yang ada di sampingnya.
"Emm lo Raffa kan? "tanya Queen pada cowok yang ada di sampingnya.

"Iya gue Raffa. Araffa Kingby Arsenio" jawab Raffa sambil mengulurkan tangannya pada Queen.

"Gue gak tanya nama lengkap lo" jawab Queen memutar bola matanya malas.
"Ck! Gue cuma mau kenalan aja. Ehh lo gapapa? " Raffa bertanya keadaan Queen.

"Kenapa bisa gue ada disini? "tanya Queen yang mengabaikan pertanyaan Raffa.
"Lo gue tanya malah balik nanya, lo ada disini karna lo tadi pingsan. " jawab Raffa sebal.

"Haa pingsan? Dimana? "Tanya Queen penasaran.
"Lo itu tadi pingsan di ruang musik,gue gak sengaja denger lo nyanyi tapi saat gue masuk tiba tiba nyanyian lo berhenti dan lo pingsan. "Ucap Raffa dengan dingin.
"Yaudah kalo lo udah gak kenapa napa, gue tinggal dulu. " lanjut Raffa, namun saat Raffa hendak memutar knop pintu UKS suara Queen memberhentikannya.

"Makasih ya Raff" ucap Queen. Tanpa Queen tau Raffa yang mendengar langsung tersenyum senang. Raffa tidak membalikkan badannya,dia malah pergi dari UKS dengan hati yang bersorak gembira. 'Uuyy lo buat gue tertarik Queen'. Batin Raffa bersorak.
________________________________

Maaf part yang ini pendek 😁

King & QueenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang