Kaysa, gadis 23 tahun itu berdecak sebal. Laptopnya mati lagi, padahal ia sedang mengetik skripsi terakhir sebelum wisuda, tolong siapapun ingatkan kaysa kalau ia sudah berkuliah 5 tahun. Harusnya 4 tahun target cewek itu selesai, dan apesnya lagi berkat laptop soak nya yang mati, skripsinya jadi ngulang lagi.
"sabar ya ca" rani, cewek dengan kacamata yang bertengger dihidung itu mengusap-usap bahu kaysa, dengan tampang melasnya yang dibuat-buat -- "ngeledek aja terus ran" cibir kaysa, mencari colokan untuk men-charger laptopnya, tapi mood nya sudah turun lagi, malas banget ngulang skripsi,
"lo tuh ya, suka banget nunda bikin skripsi, katanya mau cepet kerja nyusulin reno-reno itu ke malaysia" kata rani, cewek itu duduk dikursi meja belajar kaysa sambil mengesap milo hangat buatannya tadi, Rani teman kaysa selama kuliah dibandung, dan jujur saja rani juga sudah wisuda tahun kemarin.
"ogah, masa gue yang nyusulin cowok" kaysa, membanting tubuhnya dikasur, lalu menghela nafas berat.
ini 5 tahun terberatnya, selama 5 tahun ini banyak yang berubah dari hidupnya -- semuanya,termasuk lingkup pertemanannya, walaupun temannya gak sikit-sikit amat, tapi tetap aja cuma Rani yang selalu bisa diandalkan.
dan, ternyata 5 tahun tanpa bergantung di Revan itu cukup sulit, kalau ada tugas mata kuliah gini, susah mau nanya kesiapa.
5 tahun tanpa Amora, xiena dan bibah juga gak enak. Ambar,
Apalagi, tanpa reno.
omong-omong, cowok satu itu sudah 3 bulan ini selalu sibuk, cuma sesekali menanyakan kabar kaysa, katanya perusahaannya lagi ada masalah jadi ya gitu -- tapi tetap ajakan, kaysa ya kaysa. Dari jamannya SMA sampai jadi mahasiswa telat wisuda setahun juga egoisnya tetap sama.
"he'eh bunda, aku juga lagi ngerjain skripsi kok" kaysa, mengunyah kentang gorengnya, benda berbentuk persegi panjang pipih itu masih lengket ditelinganya -- "iya bunda, kaysa denger" katanya, akhir-akhir ini, bunda emang suka rewel karena kaysa yang belum juga wisuda, katanya sih umur kaysa juga sudah 23 harusnya udah masuk dua pekerjaan.
atau bahkan nikah, kaya Amora. Omong-omong amor udah nikah setahun setengah yang lalu, dia juga enggak skip kuliah kok, tapi amora juga udah wisuda, cuma kaysa yang belum lulus serius, bibah yang pemalas aja udah wisuda. Omong-omong soal Amora lagi, dia jadi ikut ragi tinggal di jerman, karena cowok itu dapat pekerjaan yang menjanjikan disana.
Sementara, Kaysa disini? harus berjuang mati-matian buat skripsi akhir.
"ah nyusahin amat lo" karna sadar otaknya tidak sanggup lagi, kaysa menyudahi tugasnya menyimpan file, lalu mematikan laptopnya, sebelum akhirnya guling sana sini di kasur apartementnya.
CEMUNGHUD KAYSA (4)
Amora sagita: sayang sayang ku! gue punya kabar baik!!! sebentar lagi, kalian semua punya ponakan yuhuuu!!!
Laysa Abibah: EH SUMPAH AMOR?!
Laysa Abibah: woah, gue exicted banget anjir!
Xiena: kencang, AH JADI MAMAH MUDAH!!
mata kaysa terbelalak membaca pesan yang dikirim amora, jujur saja iya juga senang! bahkan ia langsung terduduk dari tidurnya dan jingkrak-jingkrak kesenangan.
KaysaAdara: OMG!! DEMI APA AMOR?! WOAH GUE BAKAL JADI AUNTY!!
Amora Sagita: gue gak nyangka juga omg, gue bakalan jadi mama muda haha, kaya nia ramadhani dong gue haha
kaysa hanya terkekeh sendiri melihat sahabat-sahabatnya itu sudah heboh sendiri digrup line.
Ragil Damara is called you
KAMU SEDANG MEMBACA
Stuck on you
Teen Fiction[TAMAT] (Sebagian diprivat) Kaysa adara nathania, gadis periang yang sangat menyukai kakak kelasnya, tapi sepertinya cintanya tak seperti yang ia harapkan. Sedangkan Reno Ghaksara Adijaya, sosok cowok yang keras kepala dan selalu memaksakan kehenda...