Hoya sama cw udah sampe di pelabuhan yang biasanya dipake buat liburan. Tapi untungnya hari ini nggak seberapa rame, jadi bisa liat laut sepuasnya.
Si Hoya masih sibuk parkir mobil. Sementara Ara dan cw udah lari kesana-kemari kayak anak kecil
Dan pas Ara liat Hoya, dia langsung narik tangan Hoya.
"Fotoin kita dong, bang!" ucap Ara.
"Yaela, diajak cuma buat jadi tukang foto ni?" Hoya nyindir Ara
Yang disindir cuma cengengesan. Pada akhirnya, semua akan Hoya lakukan demi sang pujaan hati.
"Udah nih"
"Makasih abang!!"
Setelah ngefoto cw, Hoya seketika sibuk sendiri. Dia menjauhkan diri dari ara dkk dan duduk di sebuah bangku yang ngadep ke laut.
Disitu dia nelpon bapaknya.
"Halo. Bapak! Assalamualaikum, ini Hoya"
"..."
"Iya baik2 aja, pak. Bapak sama ibu gimana? Sehat juga?"
"..."
"Syukur deh. Maaf kemaren Hoya nggak sempet telpon bapak. Hoya capek banget"
"..."
Ara yang berniat minta fotoin lagi, ngedeketin Hoya yang lagi telponan. Sekilas, dia denger percakapan mereka.
"Iya pak. Insya Allah Hoya balik bulan depan"
"..."
"Ya ditutup aja. Kalo nggak gitu, biar bambang yang jaga. Kasian, pengangguran dia"
"..."
"Iya, nanti kalo udah cukup uangnya, Hoya telpon bapak lagi"
"..."
"Ya pak. Waalaikumsalam"
Ara denger desahan panjang nafas Hoya. Tanpa basa-basi, dia langsung duduk di hadapan Hoya.
"Ada apa, bang?" tanyanya
Hoya yang lagi bingung, kaget pas lit Ara tiba2 duduk di depannya
"Gapapa kok. Cuma kangen aja sama keluarga"
"Oooohh. Keluarga abang jauh?"
Hoya ngangguk.
"Ya pulang dong, bang"
"Ara mau abang pulang?"
"Ya kalo baliknya cepet si gapapa"
Hoya kicep.
Yatuhan, Ara sehat? -hoya
"Kok gitu?"
"Soalnya kalo gaada abang-"
"Kalo gaada abang kenapa?" tanya Hoya sambil toel tangan Ara
"Ara gabisa dapet traktiran mie lagi:("
POTEK DEK! POTEK! -hoya
KAMU SEDANG MEMBACA
Warung Telepon (Infinite Hoya)
Fanfiction"mbak, wartel mbak?" . . . . . Hoya x OC