'Sisa waktumu tinggal 32 hari, 15 jam, 29 menit'Kinal baru pulang langsung duduk di sofa dan memandang sebuah foto.
"Aku muak denganmu! Aku membencimu!." Kinal menjatuhkan foto itu.
Nabilah melihat tulisan yang berada di foto belakang foto itu. Kinal Putri & Jessie Putri.
"Jessie itu siapa? Apa dia sahabat atau saudara kakak? Atau mungkin kakaknya kak Kinal?." Nabilah terlihat begitu penasaran dengan perempuan bernama Jessie.
"Mungkin aku bisa bertanya pada Ve." Ucap Nabilah.
*********
Saat ini Nabilah sudah berada di apartemen, dia bersyukur karena Kinal tidur dengan cepat dan dia bisa pergi ke apartemen milik Gary tepat waktu.
"Kamu masak makan siang untukku, aku ingin keluar sebentar setelah itu aku akan kembali untuk memakan makan siangku." Ucap Gary.
"Iya." Nabilah mengangguk mengerti.
"Bagus kalau begitu." Gary keliar dari apartemennya.
Nabilah langsung memasak makan siang untuk Gary, setelah makanan itu sudah matang Nabilah langsung membersihkan kamar milik Gary. Saat sedang membersihkan kamar Gary, Nabilah tidak sengaja melihat sebuah brangkas. Nabilah mencoba membuka brankas itu namun dia gagal. Brankas besi kecil itu sepertinya harus memasukan angka untuk membuka brankas itu.
"Kinal!!." Teriak Gary dari ruang tamu.
Nabilah segera berlari menemui Gary.
"Kamu dari mana? Apa makan siangku sudah jadi?." Tanya Gary.
"Aku sedang membersihkan kamarmu, makan siangmu sudah jadi." Ucap Nabilah.
Gary langsung menuju dapur dan memakan makanannya. "Apa kamu sudah makan siang?." Tanya Gary.
Nabilah yang sedari tadi berdiri di sebelah Gary hanya menggelengkan kepalanya.
"Kalau begitu kita makan sama² saja." Ajak Gary. Gary tidak ingin Nabilah sakit.
Nabilah kaget dengan ajakan Gary lalu dengan cepat dia menggeleng kepalanya. "Tidak usah." Tolak Nabilah.
"Bagaimana kalau kamu sakit? Kamu akan merepotkan oranh lain, cepat makan!." Gary meninggikan suaranya agar Nabilah mau menuruti perkataannya.
Nabilah mengangguk pelan lalu duduk berhadapan dengan Gary.
Gary mengambil piring untuk Nabilah lalu menaruh nasi dan lauk di piring itu lalu di berikan pada Nabilah.
"Kamu harus makan yang banyak supaya tidak mudah sakit." Gary memberikan sedikit perhatian pada Nabilah.
Nabilah hanya terdiam karena Gary begitu perhatian padanya, bukan maksudnya pada Kinal.
"Apakah kamu akan berdiam terus?." Tanya Gary.
Nabilah kaget dan langsung memakan makanannya sebelum Gary benar² marah padanya.
Pintu apartemen Gary berbunyi, Gary yang hendak berdiri untuk membuka pintu namun di tahan oleh Nabilah.
"Biar aku saja." Nabilah berdiri dari tempat duduknya kemudian membukakan pintu itu.
Betapa terkejutnya Nabilah saat mengetahui yang datang di rumahnya adalah Melody.
"Kinal? Apa yang kamu lakukan disini?." Tanya Melody menatap Nabilah heran.
KAMU SEDANG MEMBACA
49 Days
FanfictionTerinspirasi dari drama korea 49 Days Alur ceritanya sengaja di buat berbeda dengan drama aslinya Cast: -Melody Laksani -Nabilah Ayu -Jessica Veranda -Devi Kinal Putri