revan jenius

38 9 2
                                    

"Awas lo" kata kak adel sambil berlalu dan diikuti para pengikutnya itu

"Bentar ka aku mau nyimpen buku dulu"
"Kalau gitu saya tunggu disana" sambil menunjuk sofa, aku hanya mengangguk

Setelah menyimpan buku kulangkahkan kaki ku menuju tempat dimana ka devan lagi duduk sambil liatin hp.

"Hmmm" ucapku sambil duduk berhadapan sama kak devan, gue gerogi banget,,,

Kak devan langsung menoleh padaku,

"Oh ya kia, lo ada masalah apa sama adel, sampe buat dia kesel? Sorry saya gk bermaksud buat ikut campur" aku hanya tersenyum

" aku gk tau kak, tiba tiba aja kak adel nyuruh aku buat jauhin revan, padahal deket juga enggak, aku kira karna aku sebangku sama revan, tpi ternyata bukan"

"Revan?" Kata kak depan yang sempat dilanda kebingungan
"Iya kak dia anak baru"
"Oh"

Kring kring bel tanda masuk sudah dimulai, aku dan kak revan langsung berpisah menuju kelas kami masing masing

Sesampainy dikelas, aku melihat revan yg sedang fokus pada ponsel ny, aku duduk disebelahny, pak anto pun masuk dia adalah guru fisika,

"Siang anak anak",
"Siang pak" ucap kami serempak
Pelajaran pun dimulai, aku masih fokus pada pak anton yg sedang menjelaskan, kualihkan pandanganku pada revan yg terlihat kebosanan. Aneh pikirku

Kualihkan pandanganku pada pak anton, ternyata pak anton sedang memperhatikan revan.

"Ada siswa baru?" Tanya pak anton,
"Adak pak" ucap kami serentak
"Siapa namanya"
"Revan pak" pak anton adalah guru yg tidak ingin perhatiannya teralihkan, klau sampai ada siswa yg tidak memperhatikanny akan habis ditanya olehny.

"Ok revan, sepertinya pensil mu lebih menarik dibandingkan pelajaran saya" ucapny dingin, kelas pun hening, dan revan hanya menatapny dg datar, pak anton dibuat geram oleh revan

"Ok revan, sebutkan dua bentuk persamaan bernoulli" semua mata tertuju padany termasuk aku
"yang pertama berlaku untuk aliran tak-termampatkan (incompressible flow), dan yang lain adalah untuk fluida termampatkan (compressible flow). Ucap revan datar,

" apa yg dimaksud aliran tak termampatkan, dan berikan contohny?" Ucap pak anton tak mau kalah
"Aliran tak-termampatkan adalah aliran fluida yang dicirikan dengan tidak berubahnya besaran kerapatan massa (densitas) dari fluida di sepanjang aliran tersebut. Contoh fluida tak-termampatkan adalah: air, berbagai jenis minyak, emulsi, dll. Ucap revan dg wajah malasny, semua murid dibuat kagum olehny

"Bagaimana Penerapan Hukum Prinsip Bernoulli dalam pesawat terbang? Ucap pak anton

"Penampang sayap pesawat terbang memiliki bagian belakang yang lebih tajam dan sisi bagian atasnya lebih melengkung daripada sisi bagian bawahnya. Bentuk sayap tersebutmenyebabkan kecepatan aliran udara bagian atas lebih besar daripada di bagian bawahsehingga tekanan udara di bawah sayap lebih besar daripada di atas sayap. Hal inimenyebabkan timbulnya daya angkat pada sayap pesawat. Agar daya angkat yangditimbulkan pada pesawat semakin besar, sayap pesawat dimiringkan sebesar sudut tertentuterhadap arah aliran udara. Perhatikanlah"
Pak anton pun dibuat kagum oleh revan. Satu hal yang baru kusadari, dia jenius.

"Ok revan, knp kmu tdk memperhatikan pelajaran saya?
"Saya sedang tidak ingin belajar pak" ucap revan datar
" karna kmu berhasil menjawab pertanyaan saya, kmu boleh keluar" ucap pak anton
Kemudian revan pun keluar

#Revanohoran#

Hari ini mood gue sedang hancur, gue malas belajar, apalagi pelajaran pak anton yg membosankan, kulangkahkan kaki ku menuju taman belakang sekolah, setelah sampai kusandarkan kepalaku pada pohon,

"Woy, gk belajar lo" kualihkan pandanganku pada suara itu
" malas" ucapku
" kenalin gua reno"
"Revan" ucapku sambil menerima jabat tangan ny. Gue mulai ngobrol breng reno, dia orang ny asik, seketika mood gue normal kembali.

Kring kring, suara bel pulang berbunyi

"Van gue males pulang"
" main ke rumah gue aja"
"Ide bagus tuh"
"Kalau gitu gue tunggu lo diparkiran sekolah"
"Ok, gue duluan" kata reno
Kulangkahkan kaki ku menuju kelas

Setelah sampai dikelas, ternyata kelas gue dipake buat rapat osis,

" sorry, ganggu, saya mau ngambil tas, kataku menyebabkan semua pandangan yg sedang fokus pada orang yg memakai tanda ketua osis teralihkan padaku, mataku bertemu dg mata kia

"Oh, ambil aja" kata ketua osis, kulangkahkan kaki ku menuju tempat dmn kia berada dia duduk sendiri.
" lo pulang sama siapa?" Kataku seperti berbisik
" naik bis" katanya
" lo gk mau bareng gue"
" gue masih rapat"
" ok, gue duluan,

"Ekhem ekhem" ucap ketua osis, dia memandangku tajam, kubalas dia dg tatapan tajam
Kemudian kualihkan pandangan ku pada kia dan memberikan senyum tulusku, semua orang memandangiku, kia membalas senyumanku, yg baru ku sadari senyumannya manis, setelah gue sadar,
Kulangkah kan kaki ku keluar kelas,,


You And ITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang