selasar kenangan masa lalu yang masih segar diingat.
menarik tuk ditelusuri kembali,
namun, enggan tuk merasakannya kembali.
terus berdiri di ujung batu,
sambil merasakan terpaan masa lalu yang kelam.
menatap masa depan yang belum jelas arahnya.
tidak semua yang beku mendinginkan.
tidak semua yang hangat memberi kenyamanan.
tidak semua yang diam itu membisu.
tidak semua kesedihan itu kelam.
tidak semua luka membawa penderitaan.
senja yang selalu datang,
menghiasi langit sesaat,
kemudian hilang.
keindahan semu,
namun, tetap saja semu.
tak semua senja mengindahkan.
terkadang senja datang mewakili perasaan terdalam,
dimana akan keluar tetesan air yang seiring dari mata ini.
hingga terkadang, senja juga menjadi sendu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Intuisi Hati
PoesíaAntara cinta dan duka yang mewarnai harimu tanpa henti. Membawa kebahagiaan dan juga air mata. Tak dapat kau jelaskan, namun hanya dapat kau ungkapkan dengan kata-kata yang terus menghantui pikiranmu. Masih dapatkah kau menemukan kebahagiaan dibali...
