Just Friend ?

CAN YOU BELIEVE ME?

.
.
.

Axell dan cia turun dari mobil bersama. Saat cia turun dari mobilnya axell si RABIES nanya
"Ngapain lo barengan sama axell?" Tanya RABIES ke cia yg baru turun

"Memangnya kenapa?" Tanya cia balik ke rabies
"Xell, lo kenapa gk jemput gue tadi pagi? Mama aku kan udah bilang sama kamu!" Tanya rabies ke axell yang sedang merapikan rambutnya
Ciapun heran dan bertanya tanya dalam hatinya

"Sorry, bilang sama mama lo! Mulai sekarang gue gk bisa jemput dan berurusan dengan lo lagi!" Jelas axell ke rabies yg semakin membuat cia heran. Akhirnya diapun bertanya,
"Tunggu, kalian punya hubungan apa?" Tanya cia ke rabies dan axell

"Oh, lo belum tau ya? Gue dan axell itu punya hubungan keluarga yg sangat erat. Ayah axell adalah kerabat mendiang ayah gue. Mama axell itu ngejodohin gue dan axell! Sebentar lagi gue dan axell akan menjadi sepasang kekasih!" Jelas si rabies yang membuat hati cia sakit

Plakk,
Sebuah tamparan mendarat ke pipinya rabies

"Apa an lo, Sejak kapan mama gue ngejodohin kita? Mama lo kale !" Tanya axell yg membuat rabies sakit
"Xell, gue deluan ya!" Pamit cia dengan mata yg menumpahkan airnya
"Cia, tunggu ! Gue bisa jelasin!" Teriak axell dari kejauhan
.

.
.
.
.

Hati aku sakit. Kenapa aku selalu menjadi korban? Kenapa engkau memberi kan cobaan seberat ini kepadaku? Aku lelah, Aku capek! Setiap aku dekat dengan seseorang, pasti ada aja cobaan yg berat. Tapi, axell! Kejam!!! Lo kejam Xell! Lo kejam!

"Lo kenapa?" Tanya seorang cowok ke aku

"Ah, gk. Gue - Gue gk apa apa kok!" Jawab aku sambil ngehapus air mata yg terus mengalir
"Gk apa apa? Apanya yg gk apa apa sih? Lo nangis seberat itu loh! Cerita aja ke gue !" Ternyata si ghan. Dia meminta aku untuk bercerita padanya

"Lo kok diam aja sih. Air mata lo makin banyak jatuh tu" sambung Ghan.
Ghan pun menghapus air mata aku dengan lembut. Ia membuat ku nyaman dengannya. Ia memberikan rasa kehangatannya ke aku.
"Makasih ya!"

"Sekarang, lo jelasin ke gue. Ada apa?" Tanya Ghan sambil megang tangan aku

Tanpa kusadari, ternyata axell melihat semuanya. Dari si Ghan menghapus air mataku sampai menggenggam tangan ku.
"Aku gak tau harus mulai dari mana Ghan, aku - aku beneran gk tau!" Tanya aku sambil terisak isak
"Tenang, kamu tenang dulu ya?!" Jawab si Ghan sambil meluk aku.
Lalu, turunlah hujan. Aku dan Ghan pun menjadi basah. Akhirnya karena terlanjur, kita pun mandi hujan bareng. Sampai sampai aku dan Ghan tidak masuk pada jam pelajaran pertama.
Yap, pelajaran pertama itu pelajaran geografi, gurunya Mr.Syauq.
Mr.Syauq itu kejam dan sering gk nyambung orangnya. Misalnya Bahas tentang terjadinya pergeseran lempeng bumi, ujung ujungnya nanya tentang nama penemu.

Akhirnya, karena sudah bunyi bel istirahat aku dan Ghan pun berencana pergi ke kantin, tiba tiba Mr.Syauq datang menghampiri kami berdua,
"Kemana kalian pergi saat jam pelajaran saya?" Tanya Mr.Syauq ke kami berdua
"Kami tadi telat datang, karena takut kena hukuman kami berdua akhirnya memutuskan untuk membersihkan toilet sebagai tanda perminta maafan" jelas si Ghan yg membuat Mr.Syauq heran.
"Saya tidak percaya, sekarang kalian ikut ke ruangan saya!" Ajak Mr.Syauq sambil menarik tangan aku dan Ghan dengan paksa.

***
"Kalian! Kalian berdua harus menuliskan 10 nama penemu! Masing masing 10 penemu, jadi saya akan menerima 20 nama penemu. Jangan ada yg sama !" Ucap Mr.Syauq sambil memberi aku dan ghan selembar kertas dan bolpoin. "Cepat kerjakan! Waktunya saya kasih sampai habis istirahat!" Sambung Mr.Syauq