Gue berjalan menuju ke lapangan basket. Tempat geng gue ngumpul!
"Setelah semua masalah yg terjadi ke gue, kalian masih sibuk dengan kesibukan kalian?! Kurang baik apa gue sama kelen? Kurang apa?" Tanya gue ke dika, diat, Jefry and dio
"Bukan gitu Xell, maksud kita bukan gitu kok!" Jawab diat gagap
"Bukan apa? Gue di tinggalin cia kalian gk tau kan?"
"Apa lo di putusin sama cia?" Tanya dio sambil menekan kata 'putus'
"Iya, gk ada yg tau kan?" Tanya gue marah ke mereka
"Kok bisa?" Tanya dika
"Bisalah!" Jawab gue cuek sambil menahan air mata
"XELL! Lo dengar gue baik baik! Maksud kami bukan kami gk peduli sama lo! Lo tau sendiri kan, kalo kita semua beda kelas! Seenggaknya lo bisa ke kelas kami untuk cerita!" Jelas
Jefry yg membuat air mata gue tumpah
Gue nangis! Gue nangis dan menjatuhkan air mata gue dengan keras. Dalam sekejap, pipi gue dipenuhi dengan air mata
"Xell, jangan nangis lagi dong! Kita ada di sini kok!" Bujuk diat sambil megang pundak gue
"Gue gk tau harus buat apa sekarang!"
"Xell, lo tenang dulu! Hari ini lo gk usah masuk sekolah aja! Gue temenin lo pulang!" Bujuk diat ke gue
Ya... Diat kan anak ips, jadi pelajaran nya gk berat berat amat lah! Bisa di kejar kalo ketinggalan!
"Bener tuh, kalo mau kita semua bolos aja!" Usul Jefry
"Apaan lo! Gue kan kelas 3! Butuh persiapan untuk ujian nih! Xell sori ya, gue gk bisa ikut bolos!" Jelas dio
"Iya, sama! Gue juga gk bisa bolos!"
Jelas dika
"Yaelah, kelen gk seru lah! Kalo satu bolos, yg lain bolos juga!!" Perintah Jefry
"Udah, jangan di paksa! Dio, selamat untuk persiapan ujiannya ya! Dika, selamat untuk persiapan olimpiade nya!" Jelas gue ke mereka
Jadi dika itu anak berprestasi di sekolah ini! Sekarang dia lagi persiapan untuk olimpiade fisika di universitas Harvard. melawan anak kuliah! Bayangin coba, anak pintar pula tuh!
"Yaudah, gue balik ke kelas ya! Semangat Xell!" Ucap dio
"Gue juga, gue balik kelas ya! Jangan nyerah Xell!" Ucap dika
Gue, diat dan Jefry berjalan menuju ke parkiran. Diat nebeng sama gue! Sedangkan si Jefry bawa mobil sendiri dia
***
"Lo yg salah Xell, lo yg selingkuhin cia! Si Ghan gk salah kok!" Jawab diat
"Iya, yg diat bilang itu benar kok!" Sambung Jefry
"Iya, makanya gue bingung cara minta maaf ke cia dan alliz!"
"APA?? ALLIZ? Alliz temen sd kita dulu?" Tanya diat ke gue
"Iya" jawab gue singkat
KAMU SEDANG MEMBACA
Just Friend ?
Teen FictionAwal pertemuan yang singkat, berubah menjadi rasa cinta yang mendalam. Namun, perubahan besar tiba tiba terjadi. mampukah cia mengembalikan cintanya? Atau hanya sebatas teman? . Part 1 complete. Go to part 2 . Jumpanya cia dengan seorang lelaki din...
