12|| Sahabat

79 6 6
                                    

Crip..crip.. (Suara kicauan burung )

     Pagi-pagi Senri harus bangun dan menyiapkan sarapan, dan membangunkan yang lainnya.

"BANGUN !!" teriak Senri

Semuanya terbangun dan segera mandi kecuali Rentarou. Senri tau bahwa kalo sudah tidur, Rentarou mah sulit dibangunin kayak putri tidur. Sebelum masuk ke kamarnya Rentarou, Senri pergi ke dapur dulu lalu mengambil panci  dan sendok masak.
Pintu kamar dibukanya dan panci dipukul sekeras mungkin
Pang..pangg...pang

"Bangun !! Sampe jam berapa mau bangkong !?"

"Sebentar lagi, Ma."

"Aku bukan mamamu gak ada sebentar lagi, telat nanti !"

Senri marah, hingga ia sedikit lengah karena dalam keadaan gak sadar, Rentarou menarik tangan Senri hingga jatuh ke kasurnya. Senri bolak-balik memberontak, saking marahnya dan tetap gak mau dilepas panci tadi di pukulkan ke Rentarou.
Pakk..

"Ha ? Mapain kamu disini ?"

"Gak usah banya omong, cepat mandi sana !"

"Iya..tapi koq kepalaku sakit ya ?"

"Masa bodoh."

Senri keluar dari kamarnya dan menuju ke meja makan, disana sudah ada Junpei yang duduk sambil mengoleskan selai di rotinya.

"Hahaha, kamu capek ya ?"

"Terus aja ketawain." Kata Senri, dengan cemberut.

"Pagi-pagi udah ngambek, nanti cepet tua loh." Sahut Ryouha dari samping Senri dengan membenarkan dasinya.

"Sudah ah, ndang makan sana trus berangkat bareng." Kata Senri dengan menatap ke arah Ryouha

"Yaudah, Junpei-kun bisa tolong ambilin roti satu."

"Ya, ini. Pake selai gak ?"

"Boleh."

Mereka semua makan bareng, seusai makan Senri sama Ryouha berangkat bareng ke sekolah. Banyak anak yang sudah datang terus berkumpul dengan gengnya, tapi dalam kasus ini Senri dan Ryouha anak culun. ◆Culun tapi keren 😁◆
Keduanya gak punya temen.
Ding..dong..ding..
Gak kerasa bel masuk bunyi para Siswa berhamburan masuk dan duduk ke tempat duduk masing. Tak lama kemudian Wali kelas mereka masuk ke kelas bersama dengan seorang pemuda. Karena kecakepan pemuda itu para perempuan di kelas itu langsung beteriak, kecuali Senri. Senri melihat ke jendela tidak memedulikan seperti apa anak baru itu.

"Semuanya tenang !" Kata wali kelas itu dengan tegas, " Sekarang perkenalkan namamu."

"Namaku Kazuya, Kamitani Kazuya.  Salam kenal. " ia membukukan badan hingga hampir 90°.

Saat perkenalan tadi Senri hanya melihat ke jendela,  dan tidak mendengarkan. Kazuya melihat ke sekeliling dan dilihatnya sobat kecilnya.

"Senri-chan? " Panggil Kazuya.

Seketika Senri menoleh ke suara itu dan dilihatnya Kazuya,  seorang anak kecil yang ia kenal dulu kini berdiri dihadapannya .

"Kazu-chan? " Kata Senri sambil berdiri dari bangkunya.

"Loh kalian saling kenal? " Sela wali kelas.

"Iya sensei,  Senri itu temenku sejak kecil. " Sahut Kazuya.

"Wah kalo gitu,  Tomomiya -san aku minta tolong nanti tolong ajak Kamitani-san keliling melihat sekolah ya. " Kata Sensei itu. " kamu bisa duduk di belangkang Hibike-san. "

     Setelah mengatakan hal itu Kazuya langsung berjalan ke belakang sambil diliriki para perempuan. Kursi ditariknya,  lalu duduk. Setelah semua siap pelajaran dimulai,  sensei menjelaskan pelajarannya dengan lantang.  Dan para siswa hening mendengarkan guru itu. Semua sesi pelajaran berjalan baik hari ini,  hingga bel istirahat dibunyikan.  Ketua kelas memberi aba-aba dan Sensei pun meninggalkan kelas. 

"Senri-chan...ayo anterin aku. " Sahut Kazuya mendekati meja Senri.

"Tentu. " lalu Senri melirik ke arah Ryouha,  "Hibike-san mau iku kita gak? "

"Yakin boleh?  Aku gak mau ngrusak saat romantis kalian lohh. " Meski Ryouha mengatakan hal itu dengan entengnya tapi di hatinya ada rasa yang aneh.

"Boleh lah,  oh ya kenalin.  Aku Kazuya aku sahabat Senri sejak kecil. "

"Aku Hibike Ryouha ."

Mereka sudah saling berkenalan,  mereka bertiga meninggalkan kelas lalu berkeliling. Saat berkeliling disaat itu Ryouha merasa bahwa tempat terdekatnya telah direbut.  Meski tak memiliki hubungan yang spesial.

"Senri-chan , nanti pulang sekolah aku boleh ke rumahmu gak?  Aku kangen sama bibi Tomomiya. "

"Maaf tapi aku habis pulang ada urusan. " Ucapnya sambil menggosok kepalanya.

"Yaah.  Ngomong kamu sekarang terlihat pendek dibanding dulu. " Kata Kazuya dengan mengelus kepalanya dan tersenyum manis.

Melihat hal itu Ryouha secara reflek langsung menyingkirkan tangan Kazuya.

"Maaf sebelumnya , tapi gak sopan kalo megang kepala cewek loh. " Ujar Ryouha dengan wajah yang sedikit kesal.

"Oh,  sorry. "

"Sudah ayo kita ke kantin" Ajak Senri.
Aku harus cepet ngabari mama,  agar dee gak tau kalo aku sekarang tinggal sama yang lain... Pikir Senri.

    Mereka bertiga ke kantin,  para senpai yang lagi makan di situ,  juga kagum pada kegantengannya .

"Eeh liat,  cakep banget. "

"Waah,  kelihatannya aku jatuh Cinta pada pandangan pertama. "

"Wow,  level combo. "
Bisik para Senpai,  hingga terdengar di telinga mereka.

"Eeh,  yuk duduk duduk disana! " kata Kazuya , dengan menunjuk ke sebuah meja dengan bangku 5.

Mereka duduk dan makanan pun dibeli Kazuya,  sementara Senri dan Ryouha duduk menjaga tempat mereka.

"Nee,  Senri-san aku mau tanya satu hal sama kamu. "

"Tanya apaan? woles aja."

"Sebenernya bagaimana pe.. Perasaan mu sama Kamitani-kun. "

"Menurutku dia temenku yang baik. Napa emangnya ?"

"Ooh,  gak apa-pak koq. "
Syukurlah Senri hanya melihat Kamitani hanya sebagai sosok temen gak sebagi cowok.  Kalo iya... Arrgh gak usah pikirin,  saat ini aku harus bisa nyoba buat Senri bahagia...Pikir Ryouha.

Sesaat Kazuya datang dengan nampan penuh makanan dan minuman. Selama berjalannya waktu , Ryouha ama Kazuya sudah terlihat mulai deket.  Melihat Ryouhatersenyum itu membuat Senri senang karena sebenarnya terkadang Senri berpikir bahwa dia gak mau kehilangan sosok Ryouha.  Tapi ia belum sadar mengenai apa yang terjadi padanya.  Meski selama ini Ryouha dianggapa sahabat karib,  tapi dihatinya ia ingin lebih dari itu.

Maaf guys,  baru bisa update sekarang.  Semoga kalian bisa seneng ama ceritanya. 

Sorry selama ini aku slalu salah nulis nama Ren dengan Ryuuha😂





 









Boy or Girl Idol Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang