1

32.8K 1.2K 44
                                    

Hari ini adalah MOS bagi siswa baru di SMA Tunas Bangsa.

Brukkk

Seorang gadis yang barlarian menabrak laki-laki yang menggunakan almamater osis Tunas Bangsa, ya itu azka . Gadis itu jatuh dan lututnya terluka.

"Hey, lo gapapa?"
Tanya azka

"Emm... Gapapa kak"
Ucap gadis itu sambil memberikan fake smile

Lalu gadis itu berusaha bangkit. Azka tak tega melihatnya pun membantunya.

"Gue anter ke UKS"
Ucap azka datar.

"Eh.. gausah kak, kakak masih harus ngurus MOS"
Kata gadis itu dengan suara gemetar akibat menahan rasa sakit di lututnya

"Santai aja, eh nama lo sapa"
Tanya azka sambil memapah gadis itu ke UKS

"Natasya Angeline, kak"
Ucap gadis itu

"Oh natasya, gue azka aditya panggil aja azka "
Kata azka memperkenalkan dirinya

"Eh, ok kak azka?"
Kata natasya yang kalimatnya hampir disertai tanda tanya.

"Sip. Sini gue gendong, lo kaya nya kesakitan"
Azka jongkok didepan natasya

"Gausah kak. Kakak cape kan? Aku masi kuat jalan"
Natasya menolak halus

"Naik atau gue cium disini?"
Kata azka mengancam

"Eh iya kak"
Natasya menjawab dengan cepat. Dan buru - buru naik ke punggung azka

"Kalo diancem baru nurut"
Ucap azka dengan senyumannya

Natasya hanya diam menyembunyikan pipi blusingnya di punggung azka. Banyak yang menatap natasya dan azka dengan iri. Tak sedikit yang bergumam mencela natasya

"Kak"
Panggil natasya

Azka hanya menggumam 'hmm'

"Kita diliatin kak. Nanti pada ngomong yang engga - engga"
Kata natasya

"Yang penting kita ga ngelakuin yang engga - engga kan?"
Dengan santai azka menjawab

"Iya kak maaf"
Kata natasya

"Ngapain lo minta maaf"
Tanya azka

"Gapapa kak"
Jawab natasya


▶▶▶▶▶▶▶▶▶

'UKS'

"Eh udah sampe"
Kata azka

"Yaudah turunin kak"
Pinta natasya

"Ntaran napa si?"
Kata azka

Natasya hanya diam

Azka mendudukan natasya diatas ranjang uks.
Lalu azka mengambil betadine, alkohol, handsaplast, dan kapas

Azka membersihkan luka natasya dan mengobatinya

"Kalo gue ngobatinnya sakit bilang ya"
Kata azka sambil membersihkan luka natasya

Natasya hanya mengangguk
Sesekali ia meringis menahan sakit

"Dah selesai"
Azka akhirnya selesai menempelkan handsaplast di lutut natasya

"Makasi kak azka"
Kata natasya sembari memberikan senyum manis.

"Eittss, jangan makasi dulu. Ada syarat nya dongg"
Ucap azka penuh kemenangan

"Syararnya apa kak?"
Natasya heran

"Gue minta idline lo hehe"
Kata azka sambil cengengesan

"Yaudah hp kakak mana, aku tulisin"
Natasya meminjam hp azka untuk menuliskan idline nya

"Nih udah"
Natasya mengembalikan hpnya azka

"Ntar gue chat bales yaa. Yaudah gue tinggal dulu, gue mau balik ngurus MOS"
Pamit azka sambil bangkit dari duduknya

"Iya kak, makasi"
Natasya tersenyum

"Sama - sama, sya"
Ucap azka sambil mengelus puncak kepala natasya

Lalu natasya melihat azka yang menghilang dibalik pintu uks.

Hati natasya berdebar. Bahkan jantungnya bekerja lebih cepat.

'kok perasaan gue jadi aneh gini kalo deket ka azka?'
Batin natasya.

Natasya turun dari ranjang uks dan kembali ke kelasnya.







Just Love Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang