Ini ilustrasinya Radinka ya !!
*****
Kringgg......Kringgg......
Bunyi alarm yang menggema di setiap sudut kamar itu tidak mampu membangunkan sang tuan putri dari tidurnya.
Cewek itu terlelap sampai suara dobrakan pintu cukup keras mengusik gendang telinganya.
"IKA!!"Suara teriakkan seorang pria yang mengenakan baju formal itu sontak membuat cewek itu terduduk diatas tempat tidurnya.
"Hmm...."hanya gumaman yang keluar dari bibir cewek yang setengah sadar itu.
"Lo nggak mau skolah?"dengan nada manis nan mengejek pria itu berkata.
Seolah mendengar berita bahwa bumi dihujani meteor, cewek itu berdiri dan terus berlari menuju kamar mandi.
Pria itu tersenyum puas melihat adegan di depan matanya barusan.
"Dasar cewek bar bar"dengan menggeleng kepala pria itu keluar.
*****
"Kenapa lo baru bangunin gue!?"cewek itu berjalan tergesa menuju meja makan, diambilnya roti yang di olesi selai coklat dan mulai memakannya dengan tergesa.
"Duduk dulu dek, gak sopan bener"pria itu berdecak sebal melihat tingkah adek semata wayangnya.
Ia melotot kearah kakaknya, lalu berkata"Gue telat, gara gara lo ini"dengan cepat ditangkapnya tangan kakaknya lalu mencium punggung tangan sang kakak.
Tepat berada diambang pintu ia berbalik, menatap kakaknya dengan bercakak pinggang"Jangan pulang malem!!"ujarya setengah berteriak, lalu melengos pergi tanpa salam meninggalkan sang kakak hanya bisa geleng kepala melihat tingkah laku adiknya yang sangat absurd.
____________________________________
Ini cerita pertama saya.. jadi saya mohon maaf jika banyak typo dan salah ejaan .
Maaf juga jika cerita ini tidak pas dihati anda.
Autrilia..
KAMU SEDANG MEMBACA
ElfanIka
Teen Fiction"Ka,tunggu!" seru Elfan sembari mengejar Ika yang terus berlari. Ika berhenti tanpa berbalik dia berkata dengan suara paraunya "Gue mau pulang" "Maaf" dengan tangan yang memeluk Ika dari belakang Elfan terus mengatakannya.
