Chapter 8

7.2K 641 7
                                    

Sakura cs sekarang berada di sebuah cape, mereka sedang merencanakan pembalasan untuk Naruto.
Tiba tiba terdengar suara bel pintu masuk berbunyi menandakan ada pelanggan masuk, terlihat Naruko mendekat kearah mereka.
"Untuk apa kau datang kesini? Kau ingin membela adikmu itu?"
"Tidak, aku ingin membantumu "
"Kenapa, bukankah dia saudaramu? "
"Aku sudah muak terhadap Naruto, dia selalu mengambil semua perhatian semua orang, Naruto inilah, Naruto itulah aku sudah muak "
"Dan dia mengambil Sasuke, aku akan memanfaatkan kalian untun mencapai tujuanku " lanjut Naruko didalam hati.
"Benarkah? " tanya Sakura curiga.
"Aku akan memberikan informasi kelemahan adiku kepada kalian "
"Kenapa tidak kau sendiri yang melakukannya " tanya Ino
"Kalau kulakukan sendiri tidak akan berhasil, bukankah tujuan kita sama, apa ruginya saling bekerja sama "
"Baiklah, cepat katakan apa rencanamu? "
Metekapun merencanakan sesuatu untuk menjauhkan Sasuke dan Naruto.

Di lain tempat di tengah hutan, terlihat sepasang kekasih sedang memadukasih. Sang wanita dengan kimono putihnya yang cantik, terlihat ekor yang melambai dan telinga rubah yang mencuat di atas kepala sigadis,sedang memangku kepala pria sambil mengusap rambutnya. Sedangkan Sang pria memakai kimono biru dongker dengan lambang kipas dibagian punggungnya, sedang tiduran sambil menikmati usapan lembut di kepalanya. Mereka adalah Sasuke dan Naruto.
"Kenapa kau ingin kesini, Naru?"
"Aku hanya merindukan suasana hutan dan juga merindukan orang tua serta saudara saudaraku, setidaknya berada disini bisa mengobati rasa rinduku terhadap mereka " ucap Naru sambil menerawang jauh.
"Maaf "
"Untuk apa? " tanya Naru dengan wajah heran.
"Untuk kematian mereka, seandainya aku tidak terlambat, pasti semua keluargamu masih hidup " ucap Sasuke sambil mengelus pipi Naru dengan lembut.
"Tidak, semua bukan salahmu, tapi wanita jahat itu. Lagi pula kaupun ikut terbunuh "lirihnya di akhir katanya.
"Jangan bersedih, sekarang kau bersamaku, takan kubiarkan orang lain memisahkan kita lagi" ucap Sasuke sambil bangkit dari berbaringnya dan memeluk tubuh kekasihnya.
"Mmm "
"Ayo kita pergi, hari semakin sore aku tidak ingin ayahmu marah dan tidak mengijinkan kita pergi berdua lagi " kata Sasuke sambil bercanda untuk mencairkan suasana.
"Tidak akan terjadi, kalau itu terjadi aku akan kabur dan pergi bersamamu " ucapnya mengikuti alur yang dibuat kekasinya.
Merekapun pergi sambil bergandenga tangan, pada langkah ketiga tubuh mereka bersinar, pada saat sinarnya sudah hilang mereka sudah memakai baju biasa yaitu Sasuke dengan kemeja dan celana jins biru dongkernya dan Naruto dengan dres polos selut berwarna kuning lembut.

Keesokan Harinya

Hari ini adalah tes renang untuk seluruh kelas tingkat satu.
Semua murid sudah memakai baju renang kecuali Naruto.
"Naru, kau belum mengganti bajumu "
"Aku tidak berenang "
"Kenapa? " tanya Gaara
"Aku sudah ijin tidak mengikuti tes renang, aku pobia air " kata Naru berbisik
"Bagai mana bisa? "
"Aku pernah hampir tenggelam waktu masih kecil di sungai pada saat main dengan Ruko "
"Ah, kalau begitu lebih baik kamu tunggu disini saja ok! "
"Ok! "
Kiba dan Gaarapun pergi untuk mengikuti tes.
Tespun telah usai para murid sedang pergi untuk membersihkan diri. Saat ini keaadaan sudah mulai sepi, pada saat Naruto akan pergi datang Hinata sendirian menuju kearah Naruto.
"Na.naru bi.sakah kau menemaniku men..cari kalungku yang hilang?"
"Memang teman temanmu kemana? "
"Me.mereka sedanga mandi "
"Ah, baiklah tapi aku tidak bisa berenang "
"Ti.dak apa apa, ki.ta mencarinya di.pinggir kolam saja "
"Ok, kalau begitu ayo " Naru tidak merasa curiga, karena Hinata tidak pernah ikut menjahili atau membuli orang lain seperti Sakura dan Ino.
Saat ada kesempatan Hinatapun menyenggol Naruto sehingga tercebur kedalam kolam.
"Ma.afkan aku Naruto " Hinatapun pergi dengan ketakutan meninggalkan Naruto yang berusaha untuk terus berusaha agar tidak tenggelam.
"Bagus Hinata, kau tetap bagian dari kami " ucap Sakura dengan senyum jahat.
"Ta.tapi apa ki.kita akan meninggalkannya? " tanya Hinata khawatir
"Biarkan saja, ayo kita pergi "
Merekapun berbalik kecuali Naruko.
"Apa? Kau ingin menolongnya?" Tanya Ino
Narukopun menggelengkan kepala dan mengikuti mereka pergi.
"Maaf Naru, itu salahmu sendiri karena mengambil Saauke dariku"
Merekapun pergi meninggalkan Naruto yang teru berjuang.
Naruto tidak bisa menggunakan kekuatanya, jarena dia lemah terhadap air, dari sisa kesadarannya dia terus memanggil Sasuke.

Ruang ganti laki laki

"Suke "
Sasuke merasa Naruto memanggilnya, diapun merasa tidak enak hati, jadi dia buru buru ganti baju dan pergi kekolam renang, tempat Naruto menunggunya.
Saat dia sampai, Sasuke tidak melihat Naruto di bangku tempat dia suruh Naru menunggunya, Sasuke mengedarkan matanya mencari Naruto. Pada saat melihat kearah kolam renang yang paling dalam dan agak jauh, dia melihat Naruto yang akan tenggelam, Sasuke berlari dan langsung masuk kedalam kolam untuk menyelamatkan Naruto.
Sasukepun membawa Naruto yang sudah lemas kepinggir kolam dan menaikannya dususul dengan dirinya.
"Naru.. Naru bangun, jangan menakutiku " kata Saauke panik sambil menepuk nepuk pipi Naruto.
Sasuke mencoba melakukan pertolongan pertama dengan melakukan CPR yaitu memberikan nafas dari mulut kemulut dan menekan nekan bagian dada.
Narutopun mengeluarkan air yang tidak sengaja tertelan olehnya, dan bernafas sambil terbatuk batuk.
"Oh syukurlah, kupikir aku akan kehilanganmu " kata Sasuke sambil memeluk dengan erat tubuh Naruto.
Tak lama kemudian teman teman mereka datang setelah berganti pakaian.
"Ada apa Sasuke, kenapa kau basah kuyup kembali? " tanya Shikamaru
"Aku menyelamatkan Naruto yang hampir tenggelam tadi "
"Benarkah kau tidak apa apa Naru? " tanya Gaara khawatir.
"Hm " gumam Naruto karena masih lemas.
Sasukepun menggendong Naruto dengan cara ala pengantin dan pergi menuju uks.
Naruto melirik tajam kearah Hinata yang berada di pojokan bersama Sakura cs,membuat Hinata menunduk ketakutan.
"Sial, dia tidak mati " desis Sasura.
"Lain kali kau tidak akan bisa selamat, ayo kita pergi " ucap Sakura dengan senyum jahat.

TBC

My KitsuneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang