12. Truth or Lies

1.4K 179 92
                                    

Happy Reading

○○○

"Karena dia.. karena ibu dia.. ibuku meninggal!"

"HAH!?"

Semua orang yang mendengarnya langsung terkejut bukan main. Bahkan Yuju dapat mendengarnya dan sangat terkejut.

"Apa maksudmu?" Tanya Seungcheol yang masih belum percaya.

"Karena ibu dia, ibuku meninggal"

"Kenapa bisa kau berbicara seperti itu?"

"Dia anak haram!"

"Anak haram? Yang benar saja?"

"Ibunya lahir di luar nikah dan karena ayahku baik, ayahku dengan seenaknya menikahi ibu Yuju dan membiayai kehidupan mereka. Dan karena kebaikan ayahku itu membuat ibuku meninggal" ucapan penjelasan Bobby sukses membuat Yuju menangis. Tapi sekuat mungkin Yuju tetap mendengar penuturan Bobby.

"Kenapa bisa meninggal?"

"Ibuku sedih, pasti. Ibuku punya hati, jadi dia terluka hatinya!"

Bobby menundukkan kepalanya menahan air matanya yang sudah berada di pelupuk matanya. Ia mencoba sekuat mungkin untuk melawan tangisan nya.

"Lalu apa hubungannya dengan Taeyong?"

"Ibu Taeyong, si jalang itu selingkuh dengan ayahku!"

Semua terdiam menatap Taeyong yang kini menatap Bobby penuh rasa bersalah.

"Kalian harus percaya, aku mencari tahu semuanya. Aku sangat menyayangi ibuku. Tapi dengan sekejap ibuku pergi dari sisi ku" ucapan Bobby barusan membuat semuanya terperanjat. Mereka mulai kasihan dengan keadaan Bobby yang sangat butuh kasih sayang ibunya.

"Maafkan aku, maafkan ibuku" tangisan Yuju sudah pecah menjadi meledak. Ia mencoba bangkit berdiri walaupun sangat susah untuk berdiri. Tapi percuma pada akhirnya Yuju jatuh juga.

"Maafkan aku Bobby, kau boleh bunuh aku sekarang juga untuk membalas kesalahan ku" Yuju terus memohon Bobby.

Bobby menatap Yuju penuh kesedihan, ia tersenyum getir.

"Tidak perlu, aku sudah cukup lega sekarang. Maafkan aku Yuju, sudah jahat padamu. Kau mau memaafkan aku?"

Semuanya mematung mendengar permintaan maaf yang keluar dari mulut Bobby pada Yuju. Yuju pun dengan senang hati mengangguk menerima permintaan maaf dari Bobby. Lalu Bobby segera mengalihkan pandangannya pada Taeyong yang menatapnya penuh arti.

"Taeyong, apakah sakit? Maafkan aku telah menyakiti mu"

"Bobby.." suara Taeyong melemah, tapi Taeyong mencoba berbicara pada Bobby.

"Maafkan aku dan ibuku"

"Maafkan aku juga"

Bobby segera menatap teman-teman lainnya. Ia mulai tersenyum bahagia. Teman-teman lainnya terperanjat, bukan lebih tetap antusias. Bobby bisa tersenyum juga.

"Maafkan aku semuanya" Bobby membungkuk 90 derajat pada teman-teman yang menatapnya dengan iba.

"Aku akan pergi untuk memperbaiki sikap buruk ku"

Bobby lalu langsung pergi melenggang dari pandangan mereka. Lalu mereka semua langsung tersenyum bahagia. Dan langsung membawa Yuju dan Taeyong ke rumah sakit.

"Terimakasih teman-teman"

"Apakah dia mengucapkan kebenaran? Atau sebaliknya?"

○○○

[✔] Fat Girl (Yuju)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang