Pembayaran:
♦ BNI
♦ BCA
♦ OVO (sudah tidak menerima melalui Gopay)
Bagi yang ingin ikut PO Healing Love, bisa melalui PM Wattpad atau jika kalian sudah memiliki Whatsapp nomor saya, silakan PM langsung.
PO dibuka sampai awal September, kemungkinan pertengahan September atau awal November sudah jadi. Dikarenakan naskah dan ilustrasi sudah siap, tidak perlu menunggu waktu lama lagi untuk masa cetak.
HARGA FANBOOK BELUM TERMASUK ONGKIR
(Jika memang terdapat kenaikan harga secara tiba-tiba, saya selalu menyediakan kompensasi berupa PIN/Ganci)
□■□■□■□■□
"Semuanya 4.860 yen." Keadaannya cukup was-was sambil menarik uang yang berada di dalam dompet. Ia melirik ke segala penjuru tempat di luar sana dari jendela toko pet shop. Setelah ia berhasil mengambil royal canin dan kini akan membayarnya.
Naruto yakin bahwa dia telah mengalami hal aneh sampai bertindak sejauh ini. Padahal jelas, dia mengingat tidak pernah seperti ini, pula tidak pernah mau peduli pada hewan rumahan macam kucing maupun anjing. Sebab, ia tidak begitu becus untuk merawat mereka.
Hewan-hewan itu sering dia temukan tidak karuan. Ingatan kelam itu menghunjam begitu nyata di dalam kepalanya jika ia terus berpikir mengapa dia sampai sejauh ini untuk bertindak sesuatu yang pada akhirnya menjadi percuma.
"Maaf, karena saya datang malam-malam." Dia berseru dengan masih merasakan reaksi mematikan tubuhnya yang menegang seketika saat ada suara kendaraan dan klakson menyeruak.
Naruto segera menderapkan langkah untuk keluar dari sana setelah dia mendapatkan apa yang dia butuhkan malam ini.
Saat menyadari tak ada sesuatu yang mencurigakan. Ia kembali memakai tudung jaketnya. Pula, ia menggunakan masker hitamnya, seakan tidak ingin siapa pun mengenali dirinya berada atau keluar dari tempat semacam itu.
Tengah malam ini ia terpaksa berlari keluar rumah lantas memaksa salah satu pet shop dekat rumahnya untuk tetap buka.
Setelah sampai di toko pet shop tersebut, Naruto memilih jenis-jenis makanan kucing, tetapi ia tidak begitu berhasil menemukan makanan berjenis apa yang cocok untuk seekor kucing kecil yang dia bawa pulang ke rumahnya, meskipun semua jenis makanan tersebut telah berjejer rapi di setiap rak toko itu, dengan bermacam merek dari yang bagus, pun dari yang biasa.
Terpaksa ia meminta tolong sang pemilik yang merangkap menjadi pelayan pet shop demi memilih makanan yang paling disukai oleh anak kucing.
Kesalahan yang sudah Naruto perbuat tadi adalah ia membiarkan anak kucing itu makan apa pun yang terasa kasar. Seperti dia begitu saja merelakan anak kucing itu menikmati potongan ayam dari toko makanan cepat saji.
Maklum, dia tidak pernah dibiarkan memelihara hewan peliharaan, atau ayahnya akan membuat hewan peliharaan itu sebagai senjata untuk mengancam dirinya. Semacam;
"Kau ingin anak kucing ini selamat, maka kau harus bias..."
Naruto segera menggeleng-gelengkan kepalanya. Ingatan itu muncul kembali, lebih detail, lebih nyata, lebih sangat dalam sampai membuat dia merasakan hunjaman sakit pada hatinya.
Dia tidak mau membiarkan kepalanya kembali mengingat kelakuan gila ayahnya yang suka sekali tidak menggunakan perasaan pada makhluk hidup berjenis apa pun itu, bahkan makhluk lucu seperti kucing.

KAMU SEDANG MEMBACA
Healing Love
FanfictionAwalnya memang ingin menghindar. Tidak ingin melibatkan siapa pun ke dalam masalahnya. Tidak ingin mengenal siapa pun karena pasti mereka terluka karenanya. Naruto Uzumaki terlahir sebagai anak dari seorang wanita yang menjadi istri keempat Mafia d...