My Love Is Dangerous (Selesai)

Surat Kabar (13)

Akhir-akhir ini Wika selalu bermimpi kalau Arya meninggalkannya sendiri saat ia mengenakan gaun pengantin.

Ia menangis ketika ia terbangun dari tidurnya.
'Apa maksud mimpi ini? Mas Arya baik-baik saja kan? Ya Allah lindungi Mas Arya, amin' batinnya sedih. Rasa khawatir selalu saja hadir menemani hari-harinya.

Tok..tok..tok..

"Permisi!" Teriak seseorang yang terdengar suara seorang laki-laki.

"Iya sebentar!" Sahut Wika. Ia segera mencuci mukanya dan membuka pintu.

"Ya, ada yang bisa saya bantu?" Tanya Wika pada seseorang yang memakai seragam khas pegawai pos.

"Benar dengan saudari Wika Wildania, perawat dari RSUP?" Tanyanya yang membuat Wika gemetar.

"Iya saya sendiri"

"Ada surat dari Batalyon 330 Raider untuk Anda"

"Dari Lettu Arya Kumangga?" Tanya Wika semakin berdebar.

"Iya benar sekali, mohon tanda tangannya disebelah sini" ucap pak pos itu sambil mengeluarkan buku daftar pemerima pos.

Wika langsung menandatanganinya dan menerima surat itu. Pak pos pun pergi, Wika menutup pintu dan ia malah jingkrak-jingkrak tidak karuan melihat surat itu.

Ia membuka surat dan mulai menbacanya. Ia benar-benar lega setelah membaca isi surat dari kekasih tercintanya Arya.

Untuk kekasihku tercinta..

Assalamu'alaikum..
Wika sayang, apa kabar? Maaf aku baru memberimu kabar! Bukannya tidak ingat, tetapi disini aku tidak hanya melamunkan dirimu saja..
Banyak sekali pekerjaan yang harus aku lalui..

Kamu baik-baik saja kan disana? Gimana kerjanya? Jangan terlalu capek! Nanti sakit.. Jangan telat makan! Jangan lamunin aku melulu ya! Hahaha..

Oh ya, gimana kabar kakak dan keluarga kamu? Salam ya buat mereka..
Kamu jangan terlalu dekat-dekat dengan laki-laki lain ya.. mata-mata aku banyak lho! Hahah, bercanda ya.. Aku disini selalu menjaga hati dan pandanganku pada perempuan lain, karena hatiku hanya untukmu...

Aku disini baik-baik saja, setiap hari aku makan di restoran mewah dan tidur di hotel bintang 5, kamu jangan khawatirin aku..
Aku disini terjamin kesehatan jasmani dan rohaninya.. Aku belum tahu kapan pulang..
Setialah menungguku! Aku janji akan pulang dan menikahimu.. tidak akan ada lagi kata "ditunda" untuk pernikahan kita.. Walau ribuan mil jarak memisahkan kita, namun hati kita akan tetap dekat.. Yakinlah bahwa itu adalah kekuatan cinta..

Berjanjilan untuk menjalin hubungan dengan rasa saling percaya satu sama lain.. jangan ada rasa curiga karena itu dapat membuat sebuah hubungan yang baik menjadi rusak..

Kamu tidak perlu membalas surat ini, katakanlah semuanya didalam hatimu maka aku dapat merasakan hatimu juga..

Jaga dirimu baik-baik,.dan semoga kau selalu bersabar menungguku..
Asaalamu'alaikum..

Cintamu ♥

Arya Kumangga

"Yeaaaay! Akhirnya Mas Arya kabarin aku juga, senangnya" teriak Wika meloncat-loncat.

Saking senangnya ia hampir terpeleset karena lantai basah saat ia habis mencuci mukanya tadi.

Rasa gembira kini menyelimuti hatinya. Ia bersenandung kecil dalam setiap langkahnya. Tidak lupa ia selalu mengunjungi ikan-ikan dikolam taman.